SCORE.CO.ID – Leo/Bagas ke final All England 2025 turnamen super 1000 hari ini, Minggu (16/3/2025) dimulai pukul 18.00 WIB.
Dimana di babak semifinal, mereka berhasil mengalahkan ‘kompatriotnya, Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani dengan skor 21-14, 17-21 dan 21-15 di semifinal
Leo/Bagas merasa persiapan yang sudah mereka siapkan dengan matang adalah ‘kunci’ untuk bisa mengalahkan Sabar/Reza yang sedang dalam performa menanjak.
“Alhamdulillah sangat bersyukur, sangat bangga bisa ke final All England, tapi tidak boleh berpuas diri dulu, masih ada tugas untuk besok (hari ini), kami mau berusaha maksimal lagi, selain itu, semoga kami bisa konsisten seperti ini terus”.
“Sabar/Reza sedang ‘on fire’ jadi kami ekstra waspada terutama dari ‘no lob’ nya mereka, tapi yang terpenting bagaimana memperbaiki kesalahan, hilang satu point, berikutnya tidak boleh diulang”, kata Leo menambahkan.
Sementara, Bagas juga menambahkan bahwa sebelum berangkat ke Inggris ia berjanji untuk membawa Leo ke final dan ikut merasakan bagaimana main di partai puncak.
“Memang persiapan yang panjang dan ‘matang’ salah satu ‘kunci’ kami bisa ke final tapi saya sebelum berangkat ada janji ke Leo untuk bawa dia masuk final All England dan akhirnya tercapai, itu tambahan motivasi untuk diri saya”, terang Bagas.
“Pastinya tidak mudah melawan rekan senegara tapi kami bisa melewatinya, di game pertama lawan terlihat belum ‘panas’ dan banyak melakukan kesalahan sendiri, sementara di game ketiga kami lebih yakin saja, perkuat komunikasi dengan pasangan”.
Hari ini mereka melawan Kim Won Ho/Seo Seung Jae pasangan ganda putra dari Korea Selatan dimana Bagas juga berjanji untuk bisa menang di partai puncak.
Leo juga tak mau memutuskan generasi emas ganda putra yang tak pernah gagal di final All England 2025.
Leo/Bagas berjanji untuk meneruskan tradisi ganda putra Indonesia yang selalu masuk final All England sejak tahun 2017. Bahkan di tahun 2022 dan 2023 terjadi all Indonesian finals.
“Kami mau terus ada regenerasi dan penerus di ganda putra. Kami tidak mau tradisi ini terputus. Dan bersyukur bisa menjaganya tahun ini dengan kami bisa masuk final,” ucap Leo menutup keterangan.
