Kylian Mbappe Makin Tajam
score.co.id – Dalam dunia sepakbola, sedikit nama yang mampu memicu gairah dan ekspektasi setinggi Kylian Mbappé. Kepindahannya ke Real Madrid pada musim panas 2024 diibaratkan seperti mahkota yang akhirnya menemukan rajanya. Namun, mahkota itu terasa agak goyah di awal. Kini, di penghujung Oktober 2025, sang megabintang Prancis itu tak hanya membuktikan dirinya layak memakainya, tetapi juga mengukuhkannya dengan permata yang berkilauan: sebuah gol penentu yang mengantarkan Los Blancos kembali ke puncak klasemen.
Pertandingan tandang melawan Getafe di Estadio Coliseum Alfonso Pérez pada 19 Oktober 2025 bukanlah laga yang indah untuk ditonton. Getafe, dengan pertahanan rapatnya, berhasil membungkam permainan Real Madrid selama hampir 80 menit. Namun, dalam satu momen kecemerlangan, Mbappé mengingatkan semua orang mengapa Madrid membayarnya mahal. Sebuah tendangan akurat dari luar kotak penalti di menit ke-80 merobek gawang Getafe, memastikan tiga poin penting dan mengirimkan pesan tegas kepada rival abadi, Barcelona, jelang El Clásico.

Latar Belakang: Kebangkitan Mbappé di Musim 2025/26
Awal yang Penuh Tantangan
Awal musim 2025/26 tidak berjalan mulus bagi Kylian Mbappé. Tekanan untuk segera beradaptasi dengan gaya bermain Real Madrid dan bersaing di lini serang yang sudah dihuni Vinícius Júnior dan Rodrygo terasa nyata. Statistiknya di tujuh laga awal La Liga—empat gol—dianggap kurang memuaskan bagi pemain dengan reputasinya. Kritik bermunculan, menyoroti ketidakhadirannya di momen-momen krusial yang sering kali menjadi penentu gelar.
Penyesuaian Taktis Ancelotti
Namun, angin mulai berubah seiring dengan kesabaran dan penyesuaian taktik dari Carlo Ancelotti. Pelatih veteran itu secara bertahap menggeser peran Mbappé dari sayap kiri menjadi penyerang tengah murni, sebuah posisi yang memungkinkannya memusatkan energi pada finishing dan eksplosivitas di lini terdepan. Keputusan ini mulai membuahkan hasil sejak September, dengan Mbappé tampil lebih percaya diri dan sering menjadi ujung tombak serangan yang paling mematikan.
Momen Kunci Melawan Getafe
Pertandingan melawan Getafe menjadi bukti pematangan ini. Meski Madrid mendominasi penguasaan bola hingga 62%, mereka kesulitan menembus benteng pertahanan tuan rumah. Getafe bahkan sempat mendapat peluang penalti di menit ke-25, yang kemudian dibatalkan setelah intervensi VAR. Drama memuncak di babak kedua ketika Getafe harus bermain dengan sembilan pemain setelah menerima dua kartu merah pada menit 55 dan 72. Situasi inilah yang dimanfaatkan Mbappé dengan sempurna. Di menit ke-80, ia menerima umpan dari Federico Valverde, melesat sekitar 20 meter, dan melepaskan tembakan rendah yang tidak bisa dihentikan kiper David Soria. Gol solonya itu bukan sekadar angka, tetapi pernyataan bahwa ia telah siap menjadi pahlawan di saat-saat paling genting.
Analisis: Gol Penentu dan Dampak Taktis
Kejeniusan Gol Mbappé
Gol Mbappé ke gawang Getafe bukanlah gol biasa. Ia adalah sebuah masterpiece taktis yang lahir dari kombinasi kecepatan, intuisi, dan teknis tinggi. Analisis pertandingan menunjukkan bahwa gol tersebut tercipta berkat transisi cepat yang dimotori Valverde dan Camavinga, yang dengan cerdik memanfaatkan ruang kosong yang ditinggalkan oleh dua pemain Getafe yang diusir wasit.
Efisiensi yang Meningkat
Dibandingkan dengan penampilannya melawan Villarreal awal Oktober, di mana ia mencetak satu gol dalam kemenangan 3-1, performa Mbappé melawan Getafe jauh lebih menentukan. Statistik berbicara jelas: dari enam tembakan yang dilakukannya, empat diantaranya mengarah ke gawang, dengan nilai expected goals (xG) mencapai 1.2. Angka ini menunjukkan efisiensi dan kualitas peluang yang diciptakannya, sebuah indikator kuat bahwa insting memburunya semakin tajam.
Ringkasan Performa Oktober 2025
| Pertandingan | Tanggal | Gol | Assist | Hasil |
|---|---|---|---|---|
| Vs Osasuna | 5 Sep 2025 | 0 | 1 | Menang 2-0 |
| Vs Villarreal | 4 Okt 2025 | 1 | 0 | Menang 3-1 |
| Vs Getafe | 19 Okt 2025 | 1 | 0 | Menang 1-0 |
Catatan: Tabel ini dioptimalkan untuk tampilan mobile dengan maksimal tiga kolom utama.
Pujian Ancelotti: Dari Kekhawatiran ke Kepercayaan
Komentar Pasca-Pertandingan
Carlo Ancelotti, sang arsitek yang tenang, tidak bisa menyembunyikan kepuasannya pasca kemenangan sengit di markas Getafe. Dalam konferensi pers, pelatih asal Italia itu memuji performa Mbappé dengan kata-kata yang tegas dan penuh apresiasi:
“Dia bermain sangat baik, aktif, berbahaya, dan mencetak gol yang sangat penting. Ini adalah kelegaan bagi semua orang karena eksekusinya fantastis.”
Menepis Kekhawatiran
Ancelotti juga secara khusus menepis segala bentuk kekhawatiran mengenai tekanan mental yang dihadapi Mbappé:
“Mbappé tidak depresi, dia sadar harus lebih baik. Banyak pemain saya pernah gagal mengeksekusi penalti, tapi hari ini dia membuat perbedaan seperti yang kami butuhkan.”
Komentar ini menegaskan bahwa Mbappé telah berevolusi menjadi “pembuat perbedaan” sejati, sebuah pengakuan yang memperkuat posisinya sebagai pilar utama Real Madrid.
Dampak dan Prospek Masa Depan
Efek Gelombang Gol Mbappé
Gol penentu Mbappé di markas Getafe memiliki efek gelombang yang jauh melampaui tiga poin. Gol tersebut secara efektif meredam kritik dari mereka yang meragukan nilai investasi besar Real Madrid untuk memboyongnya dari Paris Saint-Germain. Di media sosial, tagar #MbappeMagic langsung menjadi trending topik dengan lebih dari 50.000 postingan, dipenuhi dukungan dari fans Madridistas yang merayakan kembalinya sang pahlawan.
Target dan Tantangan ke Depan
Analis dari ESPN menggambarkan momen ini sebagai “momen definisi” bagi perjalanan Mbappé di Santiago Bernabéu. Dengan kepercayaan diri yang kembali pulih, targetnya kini adalah mencetak 30 gol atau lebih musim ini untuk memburu penghargaan individu tertinggi, Ballon d’Or.
Tantangan terbesar akan datang di Liga Champions, di mana Real Madrid dijadwalkan menghadapi raksasa Jerman, Bayern Munich, pada November mendatang. Ancelotti jelas berharap duet mematikan Mbappé dan Vinícius Júnior dapat menjadi senjata utama. “Mereka harus mengombinasikan permainan dengan lebih baik, seperti yang terjadi pada gol pertama kami melawan Villarreal,” tutur Ancelotti memberikan catatan.
Kesimpulan: Mbappé Menuju Legenda
Dengan momentum positif di tangan dan sang pelatih yang percaya penuh, Kylian Mbappé tidak hanya semakin tajam—ia sedang membentuk takdirnya sebagai penerus sah dinasti goalscorer legendaris Real Madrid. Golnya melawan Getafe bukan sekadar tiga poin, tetapi simbol kebangkitan seorang superstar yang siap mengukir sejarah.
Nantikan terus update berita sepakbola terbaru dan terlengkap hanya di score.co.id.












