SCORE.CO.ID – Dalam sebuah laporan setelah pertemuan pertama antara KTM dan para krediturnya di Pengadilan Regional Ried im Innkreis, Alpenlandischer Kreditorenverband (AKV), Sabtu (21/12/2024) malam.
Dengan ini menyatakan bahwa penarikan diri dari MotoGP ‘direncanakan’ untuk memangkas biaya. Tidak ada jadwal yang diberikan tentang dugaan keluarnya mereka dari seri ini.
“Untuk mengurangi biaya, penarikan diri dari MotoGP/Moto3/Moto2 seharusnya sudah direncanakan,” demikian bunyi pernyataan tersebut.
Namun, KTM mengeluarkan pernyataannya sendiri, menyoroti dukungannya yang tak tergoyahkan untuk MotoGP.
“Hari ini menandai hari yang penting bagi KTM dengan konfirmasi proses restrukturisasi kami. Tonggak sejarah ini mengamankan rencana kami ke depan, dan kami bangga untuk mengkonfirmasi bahwa motorsport tetap menjadi bagian integral dari rencana restrukturisasi ini,” demikian pernyataan resmi pabrikan Austria itu.
“KTM memiliki komitmen yang kuat untuk motorsport. Kami mengulangi pernyataan kami untuk tahun 2025: kami akan terus membalap di MotoGP!
“Kami akan tetap bersemangat dengan hasil positif hari ini dan terima kasih atas dukungan Anda.”
Posisi resmi KTM tidak ada hubungannya dengan kesimpulan yang disampaikan AKV dalam memorandum panjang yang berisi tuntutan utamanya.
KTM sendiri sedang mencari pendanaan eksternal setelah menumpuk utang hingga 2,9 miliar euro (sekira Rp50 triliun) di tengah-tengah lesunya penjualan motor. Tim MotoGP menghentikan pengembangan RC16 pada awal bulan ini karena perusahaan induknya diterpa krisis keuangan.
Proses restrukturisasi yang dimulai pada Jumat diharapkan dapat membantu KTM keluar situasi buruk ini dan berdiri di atas pijakan keuangan yang kuat lagi.
Menurut laporan yang sama dari AKV, kesepakatan dasar dengan calon investor akan dicapai pada pertengahan Januari dan pihak-pihak yang berkepentingan telah melakukan pendekatan dengan KTM dan administrator restrukturisasi.
Perkiraan PHK 500 orang yang direncanakan untuk akhir tahun telah dikurangi menjadi 300 orang. Pada saat yang sama, para karyawan diyakinkan bahwa gaji yang belum dibayarkan per November dan Desember pada prinsipnya akan dibayar pada Januari.
Tapi KTM tetap kekeh ingin berada di MotoGP, juga bersiap untuk berkompetisi di MotoGP tahun depan dengan skuad pabrikan dan tim satelit Tech3. Pabrikan tersebut juga memiliki kehadiran yang kuat di Moto2 dan Moto3. Di luar balapan sirkuit, KTM juga akan mengikuti Reli Dakar, Januari mendatang.
