SCORE.CO.ID – Martin Odegaard, gelandang Arsenal, memberikan tanggapan terhadap kritikan yang dialamatkan kepada timnya terkait selebrasi yang dianggap berlebihan usai mengalahkan Liverpool dalam pertandingan Liga Inggris akhir pekan lalu.
Arsenal berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 3-1, yang mendekatkan mereka dengan Liverpool di puncak klasemen.
Selepas pertandingan, Odegaard terlihat bersemangat dan bahagia dengan hasil kemenangan tersebut.
Ia bahkan meminjam kamera fotografer Arsenal, Stuart MacFarlane, untuk memotret momen selebrasi timnya. Namun, beberapa ahli sepak bola, termasuk Jamie Carragher dan Gary Neville, mengkritik selebrasi Arsenal yang dianggap berlebihan.
Jamie Carragher: Arsenal Harus Bisa Lebih Rendah Hati
Jamie Carragher, mantan pemain Liverpool dan sekarang menjadi analis sepak bola di sebuah media, menyatakan bahwa Arsenal seharusnya lebih rendah hati dalam merayakan kemenangan tersebut.
Ia menyebut bahwa selebrasi Arsenal terlihat tidak dewasa dan mencerminkan tim yang tidak percaya diri akan kemampuan mereka untuk memenangkan gelar.
Gary Neville, mantan pemain Manchester United yang juga menjadi analis di Sky Sports, menambahkan bahwa selebrasi Arsenal terlihat kurang dewasa dan tidak pantas.
Menurutnya, tim yang serius dalam persaingan untuk memenangkan gelar tidak perlu melakukan selebrasi yang berlebihan.
Odegaard: Selebrasi, Perayaan Kemenangan Hak Semua Orang
Namun, Odegaard memberikan tanggapan atas kritikan tersebut. Baginya, semua orang berhak merayakan kemenangan, dan selebrasi Arsenal tidaklah berlebihan.
Ia mengatakan bahwa semua orang yang mencintai sepak bola tahu betapa pentingnya merayakan kemenangan, dan jika seseorang tidak boleh merayakan kemenangan, kapan lagi mereka bisa berselebrasi?
Odegaard menekankan bahwa meskipun mereka merayakan kemenangan, tim Arsenal tetap rendah hati dan siap untuk pertandingan berikutnya.
Mereka terus bekerja keras dalam latihan dan mempersiapkan diri dengan baik. Namun, ia percaya bahwa setelah meraih kemenangan, penting bagi para pemain untuk merasakan kebahagiaan dan kegembiraan.
Selebrasi Adalah Perayaan Pemain dan Bukan Atas Nama Klub
Selain itu, Odegaard juga menegaskan bahwa selebrasi Arsenal tidak ada hubungannya dengan kesombongan. Mereka hanya menunjukkan rasa bangga dan kegembiraan atas hasil yang mereka capai.
Ia berharap orang-orang dapat memahami bahwa selebrasi merupakan bagian alami dari sepak bola dan merupakan cara bagi para pemain untuk mengekspresikan kegembiraan mereka.
Kritikan terhadap selebrasi Arsenal setelah mengalahkan Liverpool mungkin saja berasal dari rivalitas dalam persaingan kompetitif di Liga Inggris.
Namun, Odegaard mengajak semua orang untuk memahami bahwa selebrasi adalah bagian integral dari sepak bola. Ia berharap agar semua orang dapat menghargai dan merayakan momen kebahagiaan dalam olahraga yang mereka cintai.
Dengan penjelasan tersebut, Odegaard berharap bahwa kritikan terhadap selebrasi Arsenal dapat diredam dan fokus kembali kepada perjuangan tim dalam persaingan Liga Inggris.
