SCORE.CO.ID– Kepala pelatih Timnas Korsel targetkan emas di Kejuaraan Dunia 2025 dimana ia mengemban tanggung jawab besar sebagai dominasi Negeri Ginseng di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 yang akan digelar di Adidas Arena, Paris, Prancis pada 25 Agustus mendatang.
Pada edisi sebelumnya di tahun 2023, Korea Selatan tampil sebagai negara tersukses dengan raihan tiga medali emas. Gelar tersebut lahir lewat An Se-young (tunggal putri), Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae (ganda putra), serta duet Seo Seung-jae/Chae Yu-jung (ganda campuran).
Namun, peta kekuatan tim Korea tahun ini sedikit berubah. Seo Seung-jae kini berpasangan dengan Kim Won-ho di ganda putra, sementara Chae Yu-jung akan didampingi pemain muda, Lee Jong-min, di ganda campuran. Meski demikian, Park tetap optimistis skuadnya bisa mengulang kesuksesan.
“Kami akan melakukan yang terbaik untuk melanjutkan hasil manis seperti edisi sebelumnya,” ujar Park, dikutip dari laman Newsis, Sabtu (23/8/2025).
Seo/Kim sejauh ini sudah menunjukkan performa meyakinkan dengan menjuarai beberapa turnamen bergengsi, termasuk tiga gelar Super 1000.
Namun, Park menyadari persaingan di sektor ganda putra akan sangat ketat, terutama dari duet-duet Indonesia dan China.
Indonesia menurunkan tiga pasangan andalan: Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, serta Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana.
“Seo Seung-jae masih bermimpi meraih gelar dunia beruntun, tetapi jalannya tidak mudah. Selisih kekuatan dengan Indonesia dan China sangat tipis, seperti selembar kertas,” tegas Park.
Di sektor ganda campuran, Park menaruh harapan pada pengalaman Chae Yu-jung untuk membimbing Lee Jong-min, pemain termuda Korea di Kejuaraan Dunia 2025.
“Chae memiliki pengalaman luas dan sudah pernah jadi juara dunia. Saya harap dia bisa menjaga Lee yang akan menjalani debut di ajang mayor internasional,” pungkasnya menutup keterangan.
Meski begitu tetap pada China masih tetap menjadi negara kuat yang membayang-bayangi Korsel. Park Joo Bong akan tetap mengkoordinasi bahwa timnya fokus ke kategori tunggal putri, dan ganda putra guna bisa setidaknya lolos ke babak final.
