Score – Selalu ada catatan spesial dari Lionel Messi yang sukses memboyong delapan gelar Ballon d’Or sekaligus.
Trofi ke-8 Ballon d’Or milik Lionel Messi resmi datang pada periode tahun ini.
Penyerang asal Argentina tersebut mengalahkan dua penyerang muda, Erling Haaland dan Kylian Mbappe.
Dengan delapan trofi di tangan, Messi pun selalu memiliki cara untuk memenanginya.
Beberapa trofi ia menangkan saat meraih prestasi di level klub seperti Liga Champions.
Namun, Messi juga mampu keluar sebagai pemenang saat catatan golnya melebihi para pesaing.
Untuk edisi terbaru, kemenangan pada Piala Dunia 2022 jelas menjadi faktor penting.
Catatan ini sekaligus menempatkan Messi ke dalam satu rekor spesial.
Tren ini dimulai oleh legenda Manchester United, Sir Bobby Charlton, pada 1966.
Saat memenangi Ballon d’Or tahun tersebut, Sir Bobby juga mengantar timnas Inggris menjuarai Piala Dunia.
Paolo Rossi lalu mengikuti jejak Sir Bobby lewat gelar Ballon d’Or dan Piala Dunia 1982 untuk timnas Italia.
Legenda timnas Jerman, Lothar Matthaeus, melakukan hal serupa pada 1990.
Maestro asal Prancis, Zinedine Zidane, tidak ketinggalan masuk daftar ini berkat prestasinya pada 1998.
Empat tahun berselang, Ronaldo Nazario yang menjadi kebanggaan timnas Brasil juga masuk buku rekor yang sama.
Piala Dunia 2006 yang memperlihatkan kejayaan timnas Italia memberikan waktu bagi Fabio Cannavaro untuk bersinar pada Ballon d’Or.
Selepas Cannavaro, daya magis Piala Dunia seolah tidak cukup bagi pemain untuk membawa pulang penghargaan ini.
Para pemenang Ballon d’Or selalu datang dari pemenang yang sukses di level klub.
Lionel Messi pun akhirnya mengembalikan tren berkat kemenangannya pada tahun ini.
Messi mengalahkan Haaland yang suskes di level klub dengan meraih treble winner.
Kemenangan Messi sekaligus menempatkannya ke dalam sebuah rekor langka.
Situasi ini bisa menginspirasi pemain lain untuk meraih kesuksesan yang sama di Piala Dunia maupun Ballon d’Or.