Score – Kontrak Carlo Ancelotti bersama Real Madrid akan berakhir pada 30 Juni 2024.
Setelah ikatan kerjanya kedaluwarsa, Don Carlo disebut-sebut bakal menukangi timnas Brasil.
Oleh sebab itu, Los Blancos sedang gencar berburu pelatih baru.
Real Madrid awalnya menargetkan Xabi Alonso sebagai kandidat utama pengganti Carlo Ancelotti.
Kinerjanya yang menjanjikan di Bayer Leverkusen membuat Real Madrid kepincut.
Namun, ketertarikan Real Madrid terhadap Alonso mulai memudar seiring berjalannya waktu.
Laporan tersebut mengeklaim bahwa Madrid dan De Zerbi sudah masuk dalam tahap negosiasi awal.
Keputusan raksasa Liga Spanyol itu mengincar De Zerbi terbilang mengejutkan.
Pasalnya, juru taktik berusia 44 tahun itu minim pengalaman.
Sepanjang kariernya, ia belum pernah menangani klub besar dan lebih banyak melatih tim-tim gurem.
Namun, keberhasilan De Zerbi menyulap Brighton & Hove Albion menjadi tim solid dan memiliki permainan indah tampaknya menjadi penyebab Real Madrid meminatinya.
Menariknya, De Zerbi adalah murid tak langsung dari Pep Guardiola.
Hal itu karena De Zerbi beberapa kali mengatakan bahwa caranya melatih terinspirasi oleh Guardiola.
Maka dari itu, tak mengherankan jika pelatih asal Italia sering memakai skema formasi 4-3-3 atau 4-2-3-1 di Brighton.
Formasi tersebut efektif digunakan untuk tampil dominan dan menekan lawan dengan intensitas tinggi.
Guardiola sendiri sudah menerapkan strategi tersebut sejak di Barcelona.
Guardiola juga memakainya saat melatih Bayern Muenchen dan sekarang Man City.
Dengan begitu, De Zerbi diyakini bakal menerapkan pola permainan serupa jika menjadi pelatih Real Madrid.
Itu artinya, Los Blancos bakal tampil dengan gaya main atraktif seperti Barcelona.