SCORE.CO.ID – Kejutan yang tidak terduga terjadi saat Real Madrid bertandang ke markas Lille dalam pertandingan Liga Champions.
Juara bertahan Liga Champions tersebut harus menerima kekalahan tipis 0-1 dari wakil Prancis ini.
Pertandingan yang berlangsung di Stade Pierre-Mauroy pada Kamis dini hari WIB (3/10/2024) memperlihatkan dinamika yang menarik dan penuh ketegangan.
Pil Pahit Juara Liga Champions
Real Madrid awal pertandingan memang tampil dengan penuh percaya diri, pada menit keenam, Vinicius Junior mencoba peruntungannya dengan sepakan dari luar kotak penalti, tetapi kiper Lille, Lucas Chevalier, mampu mengantisipasi bola tersebut.
Tim tamu kembali mengancam pada menit ke-19 melalui tembakan Endrick, namun sekali lagi Chevalier menunjukkan ketangguhannya.
Seiring berjalannya waktu, Lille mulai menemukan ritme permainan mereka.
Memasuki menit ke-27, Jonathan David menciptakan dua peluang beruntun, tetapi usaha tersebut berhasil digagalkan oleh Andriy Lunin, kiper Real Madrid.
Kedua tim saling berusaha menguasai permainan, tetapi hasilnya memunculkan momen krusial menjelang babak pertama berakhir.
Momen dan Keunggulan Lille
Menjelang turun minum, Lille mendapatkan kesempatan emas melalui penalti.
Eduardo Camavinga dianggap melakukan handball di area terlarang, memberikan peluang bagi Lille untuk memimpin.
Jonathan David maju sebagai eksekutor dan dengan tembakan kerasnya yang akurat, ia berhasil menggetarkan jala Real Madrid.
Gol tersebut menjadi momentum penting bagi Lille, yang menutup babak pertama dengan keunggulan 1-0.
Di babak kedua, Lille hampir menggandakan keunggulan melalui sepakan melengkung Zhegrova, tetapi bola tersebut meleset dari sasaran.
Upaya Real Madrid untuk Bangkit
Dengan skor tertinggal, pelatih Real Madrid melakukan perubahan strategi dengan memasukkan Kylian Mbappe pada menit ke-57.
Harapannya, kehadiran Mbappe dapat memberikan daya dobrak tambahan bagi tim untuk membongkar pertahanan Lille.
Walaupun Madrid menciptakan beberapa peluang beruntun di menit ke-86, Chevalier kembali menunjukkan kemampuannya sebagai benteng pertahanan yang tangguh.
Real Madrid terus berjuang, tetapi mereka gagal menemukan jalan untuk menyamakan kedudukan.
Pertandingan berakhir dengan Lille mempertahankan keunggulan 1-0, menandai kekalahan perdana bagi Real Madrid di Liga Champions musim ini.
Dalam hasil akhir, Lille berhasil membuktikan bahwa mereka dapat bersaing di level tertinggi, sementara Real Madrid dihadapkan pada tantangan untuk bangkit di laga-laga mendatang.
Hasil ini menggambarkan ketatnya persaingan di Liga Champions dan menambah drama dalam perjalanan kedua tim di kompetisi ini.
Melihat susunan pemain yang diturunkan, baik Lille maupun Real Madrid menunjukkan bahwa mereka memiliki talenta yang siap bersaing, dan hasil ini akan menjadi motivasi bagi mereka untuk terus berjuang di pentas Eropa.
