SCORE.CO.ID – Kontroversi Jens Raven cetak 6 gol dengan menari selebrasi pacu jalur berbuah kekesalan sang pelatih, Gerald Vanenburg. Ya Indonesia U23 berhasil menang dengan skor 8-0 atas Brunei Darussalam, Selasa (15/7) malam.
Ketika baru saja dimulai, Raven sudah mencetak 1 gol pada menit ke-2° setelah menerima umpan Rayhan Hannan. Kemudian mencetak gol-gol berikutnya pada menit 30°, 32°, 40° dan 62°.
Seketika senang mencetak enam gol, Jens Raven langsung menari pacu jalur setelah mencetak gol dari titik penalti.
Jens Raven mengungkapkan alasannya selebrasi berjoget aura farming pacu jalur yang tengah viral setelah cetak gol lawan Brunei Darussalam U23, tapi hal itu membuat pelatih Indonesia U23 Gerald Vanenburg tidak suka dan mengancam tidak akan memainkannya lagi meski dengan nada bercanda.
“Saya berjanji kepada seseorang untuk melakukan selebrasi itu (joget pacu jalur). Ya, saya hanya mencoba untuk menepati janji saja.”
Dia juga menyebut dalam konferensi pers setelah cetak 6 gol lawan Brunei Darussalam:
“Hari ini adalah laga pertama saya bersama tim baru (U-23), dan saya mencetak enam gol. Tentunya saya sangat senang dengan itu.”
“Tapi, laga sudah selesai, jadi kita harus fokus ke laga selanjutnya karena kami baru mendapatkan tiga poin, tidak lebih dari itu. Semuanya ingin pergi ke semifinal. Jadi, sekarang kita fokus ke laga selanjutnya dan memberikan yang terbaik.”
Dia juga ditanya gabung Bali United musim depan, Raven mengungkapkan bahwa tidak pantas membahasnya disini.
“Gabung Bali United? Saya pindah ke Liga Indonesia. Namun, saya tidak ingin membicarakannya. Saya senang dengan keputusan saya gabung Bali United. Namun, sekarang saya fokus untuk turnamen kali ini.”
“Jadi, sekarang bukan waktu yang tepat untuk membicarakan itu karena kita perlu fokus di turnamen dan meraih hasil setinggi-tingginya.”
Saat euforia Jens Raven cetak 6 gol dengan tarian pacu jalur, Gerald Vanenburg langsung menanggapi dengan nada kesal: “Kamu tidak akan saya mainkan lagi. Saya serius”, terangnya setelah Jens melakukan wawancara.
Nada kesal itu ditanggapi santai dengan Raven seketika menyeletuk:
“Saya berjanji kepada seseorang untuk melakukan selebrasi itu [joget pacu jalur]. Ya, saya hanya mencoba untuk menepati janji saja, ” ujar Raven sambil tersenyum kecil.
Namun jawaban itu justru disambut ancaman bercanda tapi penuh makna dari Vanenburg:
“Kamu tidak akan saya mainkan lagi,” timpal Vanenburg, yang membuat seisi ruangan tertawa, sebelum menambahkan dengan nada serius, “Saya serius”, tutup keterangannya.
