Jay Idzes Siap Bermain di Serie A, Berikut Fakta Lengkapnya!

Jay Idzes Siap Bermain di Serie A, Berikut Fakta Lengkapnya!

SCORE.CO.ID – Baru-baru ini jagad sepak bola nasional dihebohkan dengan berita naturalisasi pemain Liga Italia Jay Idzes. Saking hebohnya bahkan kabar naturalisasi pemain berambut klimis ini turut diberitakan oleh berbagai media online di Asia.

Tampil Bersinar di Liga Italia B

Jika tidak ada halangan, sesuai rencana seluruh pemain Timnas beserta official sudah harus berkumpul pada tanggal 18 Maret 2024 mendatang untuk mengikuti masa pelatihan menghadapi Vietnam dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2026 grup F zona Asia.

Sebagai pendatang baru tentu banyak pencinta bola yang belum familiar dengan nama dan latar belakangnya. Agar semakin paham, inilah deretan fakta-fakta seputar Jay Idzes yang perlu kalian tahu.

1. Berdarah Semarang

Meski lahir dan besar di Belanda namun ternyata pemain Timnas ini punya darah Semarang yang berasal dari kakek dan nenek pihak ibunya. Oleh sebab itu, Idzes diincar oleh PSSI untuk bergabung dengan Timnas Indonesia karena memenuhi syarat naturalisasi.

2. Diincar Timnas Belanda

Memulai karir di Belanda dengan catatan yang bagus membuat Jay Idzes sudah lama diincar Timnas Belanda untuk memperkuat Tim Orange di pertandingan internasional. Untungnya, pemain dengan tinggi 191 cm ini lebih memilih membela Skuat Garuda.

Idzes sendiri saat ini diketahui memiliki kontrak 4 tahun dengan Venezia yang merupakan klub Serie B setelah pindah dari klub asal Belanda, Go Ahead Eagles dengan catatan yang bagus.

Meski termasuk klub kasta kedua namun nama Venezia sendiri lumayan terkenal di kalangan pencinta sepak bola tanah air.

3. Dipersiapkan untuk Piala Dunia

Selama di tim sendiri, Idzes memang memiliki posisi gelandang bertahan. Namun, di Timnas tampaknya dia tidak akan mengisi posisi tersebut. Hal ini dikarenakan pelatih Shin Tae Yong sudah punya pemain ideal untuk posisi gelandang dan bek bertahan.

Baca Juga  Presiden Salernitana Murka: Banyak Pemain Ingin Pergi, Saya Akan Menjual Semuanya!

Menilik permainannya yang bagus di Liga Italia, Jay Idzes bisa dipilih untuk memperkuat Indonesia pada 21 Maret mendatang mengingat laga Indonesia melawan Vietnam merupakan pertandingan yang sangat krusial.

Jika dipanggil bertanding melawan Vietnam, kemungkinan pemain ini akan menggeser posisi pemain lain sebagai bek tengah. Pemain-pemain yang sebelumnya mengisi posisi tersebut seperti Justin Hubner dan Sandy Walsh kemungkinan akan terganti.

Kabarnya, Shin Tae Yong sudah tidak lagi menggunakan formasi bertahan 3 bek melainkan menggunakan 2 bek sejajar. Jika benar maka kemungkinan Idres akan dimainkan bersama Jordi Amat, Sandy Walsh, atau Rizky Ridho.

4. Harga pasar melonjak  setelah masuk Timnas

Semenjak bergabung dengan Timnas Indonesia, harga pemain ini langsung melesat hingga dinobatkan sebagai pemain Timnas Indonesia dengan harga termahal untuk saat ini.

Menurut beberapa sumber, harga pasar Jay Idzes saat ini sudah mencapai Rp 15 miliar padahal sebelumnya hanya Rp 12,7 miliar saja

Harga tersebut tentu jauh lebih mahal dibandingkan Jordi Amat yang memiliki harga pasar Rp 13 miliar. Sedangkan rekan setimnya yang lain seperti Rizky Ridho dan Elkan Baggott masing-masing memiliki harga sebesar Rp 6,5 miliar dan Rp 4,3 miliar.

5. Berpeluang masuk klub Serie A

Harga pasarnya yang fantastis tentu saja sebanding dengan kualitas yang dimiliki pemain satu ini. Meski membela klub kasta kedua namun penampilannya di Venezia dianggap ciamik dan layak diperhitungkan.

Idzes diketahui sudah berpartisipasi lebih dari 10 kali pertandingan tanpa diganti yang membuat Venezia saat ini bertengger di posisi 4 klasemen Seri B. Turun 2 peringkat setelah pada bulan Desember kemarin sempat bertahan di peringkat 2 klasemen.

Dengan pencapaian tersebut, bukan hal yang mustahil jika Venezia bisa dipromosikan ke klub kasta utama Italia dalam beberapa waktu kedepan. Jika berhasil, nantinya Jay Idzes akan menjadi pemain Indonesia pertama yang bermain di klub papan atas Italia.

Semoga semakin banyak pemain Liga Italia yang ikut menyusul bergabung dengan Skuat Garuda dan memberikan warna serta varian permainan yang berbeda dengan pemain yang sudah ada.