Score – Saat internal gim, Radja Nainggolan, terlihat memberikan instruksi kepada sebagian pemain Bhayangkara FC. Seperti M Hargianto dan Indra Kahfi.
Indra Kahfi yang terpantau yang paling sering mendapat koreksi dari Radja Nainggolan.
Diakui Radja Nainggolan, tindakannya ini merupakan pedoman yang selalu dipegangnya.
Karena, mantan pemain Inter Milan tersebut merupakan karakter yang perfeksionis.
“Saya menyukai kesempurnaan,” ucap Nainggolan saat ditemui seusai latihan.
“Saya pikir tim yang berada di posisi terakhir, harus mengurangi kesalahan yang dimiliki.”
“Jadi saya ingin kesempurnaan,” sambung pemain berusia 35 tahun tersebut.
Menurutnya, kerja keras yang maksimal menjadi salah satu untuk bisa menyelamatkan Bhayangkara FC dari jurang degradasi.
Kini Bhayangkara FC yang mengoleksi 12 poin berada di urutan ke-18 klasemen Liga 1 2023/2024.
“Mereka (pemain) harus melakukan segalanya dengan baik,” tutur Nainggolan.
“Karena jika ingin menyelamatkan tim, Anda harus tampil sempurna,” sambungnya.
Dia menambahkan, Bhayangkara FC harus bisa menyapu sisa 12 pertandingan dengan hasil positif.
Terdekat, Bhayangkara FC akan menantang Persita Tangerang pada pekan ke-23 kompetisi.
Rencananya, laga Bhayangkara FC vs Persita digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (17/12/2023).
“Ini adalah pertandingan terakhir sebelum jeda,” kata mantan pemain timnas Belgia itu.
“Saya pikir kami perlu memenangkan pertandingan ini dan kemudian ya.”
“Kami bisa bekerja lebih baik di putaran kedua liga,” ujar Nainggolan.
Lebih lanjut, Nainggolan terus berusaha untuk bugar total.
Saat ini, cedera betis masih menjadi masalah yang menerpa pemain berpostur 177 cm tersebut.
“Kondisi saya, Ya, oke, saya bisa bermain dengan bola dan saya merasa baik,” ucap Nainggolan.
“Saya merasa cukup baik.”
“Sedikit nyeri di betis saya, yang masih terasa,” tutupnya.
Sebelumnya, Nainggolan, harus lapangan dada usai batal menjalani debutnya pada laga pekan ke-22 kontra PSM Makassar karena cedera betis.