Islam Makhachev Terlalu Kuat, Henry Cejudo Beri Prediksi Mengerikan Raja Kelas Welter UFC

Islam Makhachev Terlalu Kuat, Henry Cejudo Beri Prediksi Mengerikan Raja Kelas Welter UFC

islam makhachev ufc 294jpg 20231022034101 SCORE.CO.ID

Score – Leon Edwards baru saja berhasil mempertahankan sabuk juara kelas welter saat tampil pada UFC 296 akhir pekan kemarin.

Petarung berkebangsaan Inggris tersebut tampil luar biasa dengan mengalahkan Colby Covington melalui keputusan mutlak.

Kemenangan atas Covington memperpanjang rekor bagus Edwards yang tidak terkalahkan di arena oktagon UFC sejak tahun 2016.

Usai menorehkan hasil manis tersebut, Edwards mulai melirik nama-nama tenar lainnya untuk dijadikan lawan selanjutnya.

Dua petarung yakni Belal Muhammad dan Shavkat Rakhmonov menjadi yang terdepan, tetapi pilihan Edwards tidak sebatas itu.

Dia bahkan mengincar dari kelas lain seperti Islam Makhachev yang kini menyandang status sebagai juara kelas ringan UFC.

Potensi bentrokan antara Makhachev dan Edwards turut mengundang sorotan dari Henry Cejudo, petarung kelas bantam.

Di mata Cejudo, Makhachev merupakan sosok petarung bertipe pegulat yang berbeda dari yang lainnya.

Tidak seperti Covington, Edwards diyakini akan mendapatkan kesulitan dengan pria asal Dagestan, Rusia tersebut.

“Islam Makhachev pegulat yang berbeda, dia sangat disiplin, tindakannya lebih keras dibandingkan kata-katanya,” ucap Cejudo.

“Colby Covington mulai lambat untuk memamerkan kemampuan gulatnya.”

“Namun fakta sederhananya adalah saat dia benar-benar berusaha untuk menjatuhkan lawannya, dia dengan mudah melancarkan takedown,” imbuhnya.

Dengan kemampuan gulat yang cukup disiplin, Makhachev akan menjadi mimpi buruk bagi Edwards jika laga ini benar-benar terjadi.

“Di sinilah saya merasa seorang petarung seperti Islam Makhachev akan mengeksposnya,” ucap Cejudo.

“Dia (Edwards) melawan semua orang dengan cara yang sama, kita lihat dengan nama-nama seperti Israel Adesanya, petarung yang cukup satu dimensi.”

“Mereka yang paling sulit dilawan adalah yang memiliki senjata lain selain striking.”

“Saya harus memberikan keunggulan pada satu-satunya atlet Dagestan yang menjadi mimpi buruk, Islam Makhachev, saya rasa dia terlalu kuat.”

“Dia akan merasa terlalu baik dan secara gaya apa yang saya kira akan dilakukan Colby, pria ini dapat melakukan lebih baik,” imbuhnya.

Exit mobile version