SCORE.CO.ID – Isaak Alexander, penyerang Newcastle United berbicara tentang kepindahannya ke Arsenal pada Januari 2025 mendatang.
Pemain internasional Swedia itu bergabung dengan Magpies dari Real Sociedad dengan rekor transfer klub sebesar £63 juta pada musim panas 2022 dan sejak itu membuktikan dirinya sebagai pemain bintang di bawah manajer Eddie Howe .
Isak telah mencetak 40 gol dalam 78 penampilan untuk Newcastle di semua kompetisi, termasuk 21 gol tertinggi tim dalam 30 pertandingan Liga Primer musim lalu.
Pemain berusia 25 tahun itu telah menyumbang lima gol dan dua assist dalam 11 pertandingan sejauh musim ini, mencetak empat gol dan memberikan satu assist dalam empat penampilan terakhirnya.
Isak secara luas dianggap sebagai salah satu penyerang terbaik di Eropa dan kemudian dikaitkan dengan beberapa klub papan atas termasuk Arsenal, Chelsea dan Barcelona.
Tapi keinginannya adalah main di Arsenal namun ditolak oleh pihak klub karena beberapa alasan mendasar.
Isak terikat kontrak di St James’ Park hingga musim panas 2028, tetapi Howe baru-baru ini mengakui bahwa situasi kontrak sang penyerang merupakan situasi yang “rumit” karena The Magpies diduga berupaya mengikatnya dengan kontrak baru.
Sebuah laporan dari Daily Mail pada akhir bulan lalu mengklaim bahwa Newcastle belum mengadakan pembicaraan kontrak dengan Isak dan tidak ada rencana untuk mengadakan negosiasi dengan masih tersisa lebih dari tiga tahun dalam kontraknya saat ini, yang membuat klub-klub seperti Arsenal berada dalam siaga merah.
The Gunners diperkirakan akan mengeluarkan banyak uang untuk penyerang tengah baru yang dipandang oleh banyak orang sebagai bagian yang hilang dari teka-teki Mikel Arteta saat ia berupaya membawa klub tersebut meraih gelar Liga Primer pertama dalam lebih dari dua dekade.
Menurut lama ChronicleLive , petinggi Newcastle tetap ‘santai’ mengenai masa depan Isak meskipun ada laporan yang menunjukkan bahwa ia ‘terkejut’ oleh kecepatan diskusi kontrak dengan Arsenal.
Diketahui bahwa rencana jangka panjang Newcastle adalah memberikan Isak kontrak baru dan membangun tim di sekitar penyerang bintang mereka, yang mereka yakini memiliki ‘peluang nyata’ untuk memecahkan rekor klub Alan Shearer yakni 206 gol jika ia bertahan dalam jangka panjang.
