Score – Seperti diketahui, timnas Indonesia sudah memainkan dua pertandinga di Piala Asia 2023 ini dengan melawan Irak dan Vietnam.
Namun, dalam dua laga tersebut terdapat beberapa nama yang tak kunjung muncul atau tak dimainkan oleh Shin Tae-yong.
Pelatih Shin Tae-yong bahkan dalam dua laga ini tak menurunkan satu penyerang tim Merah Putih yang juga bagus di Liga 1.
Pemain tersebut yakni Ramadhan Sananta yang sama sekali tak masuk skuad Garuda baik saat kalah 1-3 lawan Irak maupun menang 1-0 atas Vietnam.
Bahkan saat tim Merah Putih takluk mengalahkan Vietnam, Sananta tak masuk dalam skuad cadangan dan dia tak masuk skuad bersama Dendy Sulistyawan serta Dimas Drajad.
Penyerang Persis Solo itu belum menjadi pilihan Shin Tae-yong walaupun timnas Indonesia telah main dua kali.
Situasi ini membuat banyak pihak bertanya-tanya dan penasaran apa sebenarnya alasan Shin Tae-yong tak pernah memainkan Ramadhan Sananta.
Pasalnya, pemain berusia 21 tahun ini juga memiliki catatan apik selama tampil di Liga 1 2023/2024.
Ia bahkan saat ini sudah mencetak tujuh gol dari 18 penampilan yang dilakoninya.
Selain itu, mantan pemain PSM Makassar ini juga telah diuji kualitasnya sama pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Hal ini karena saat timnas Indonesia tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Oktober lalu, Sananta dimainkan melawna Brunei Darussalam.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta itu Sananta sukses mencetak dua gol.
Namun, saat ia kembali dipanggil untuk memperkuat timnas Indonesia di turnamen Piala Asia 2023 ini.
Sananta justru tak pernah dimainkan, sehingga banyak pihak yang penasaran dengan langkah yang diambil Shin Tae-yong ini.
Saking penasarannya pecinta sepak bola Tanah Air, tak sedikit yang menanyakan kepada rekan Shin yakni Nova Arianto.
Nova Arianto menjelaskan dalam sebuah unggahannya di Instagram story-nya kepada salah satu penggemar yang selalu mengungkapkan pendapatnya hingga yang menanyakan soal Sananta.
Nova Arianto pun memberikan jawaban menohok soal suporter yang terkesan menggurui pelatih timnas Indonesia itu.
Mantan pemain timnas Indonesia itu mengatakan bahwa semua pihak pasti ingin memberikan yang terbaik buat tim Merah Putih.
Akan tetapi, terkait keputusan pemain pasti kembali kepada tim pelatih yang lebih paham selama pemain menjalani latihan dalam persiapan.
Untuk itu, Nova menekankan agar pecinta sepak bola Tanah Air bisa memberikan masukan positif.
Namun, ia menekankan agar tak ada yang menggurui, karena pelatih utama pastinya telah memilih pemain yang sesuai dengan taktik yang disiapkan.
“Kita semua pastinya cinta timnas dan silahkan berikan masukkan positif,” tulis pernyataan Nova Arianto kepada Ardy yang terus mengirimkan Direct Message kepadanya sebagaimana dikutip dari Instagram story-nya, Senin (22/1/2024).
“Tapi bukan menggurui karena pastinya di luar orang tidak tahu kenapa si pemain (Sananta) tidak diturunkan dan taktik apakah yang akan dipakai head coach,” tegasnya.
Oleh karena itu, alih-alih memberikan arahan dan menggurui seperti orang yang paling paham dengan kondisi timnas Indonesia.
Nova Arianto meminta agar semua pihak memberikan dukungan dengan cara terbaik.
Ia berharap semua pecinta sepak bola Tanah Air bisa memberikan doa terbaik dan mendukung secara positif agar timnas Indonesia berprestasi.
“Jadi berikan doa terbaik agar timnas berprestasi,” tuturnya.
Hal ini ditekankan oleh mantan pemain Persib Bandung itu karena dalam satu pernyataan Ardy dengan jelas menyudutkan lebih dari satu pemain.
Penggemar ini bisa disebut menggurui karena dalam pernyataannya ke Nova menyebut Hokky Caraka masih kurang gerak.
Untuk itu, penggemar ini meminta tolong agar Sananta dimainkan karena dinilai lebih baik.
Apalagi dalam laga selanjutnya timnas Indonesia akan menghadapi tim raksasa Jepang.
Skuad Garuda memang akan melawan Jepang dalam laga penyisihan grup terakhir yang bakal berlangsung di Stadion Al Thumama, Doha, Rabu (24/1/2024).
Dalam laga ini, timnas Indonesia hanya perlu meraih hasil imbang untuk bisa melaju ke babak 16 besar Piala Asia 2023.
Akan tetapi, tentu saja ini tak akan menjadi langkah mudah.
Pasalnya, tim Merah Putih akan menghadapi salah satu tim terkuat di Asia yang bahkan levelnya sudah tampil di Piala Dunia.
Situasi ini banyak membuat suporter timnas Indonesia khawatir, karena mereka takut tim Merah Putih bisa dihabisi oleh Jepang.