SCORE.CO.ID – Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF) secara resmi mengumumkan bahwa Herve Renard terpilih sebagai pelatih baru Timnas Arab Saudi.
Keputusan ini diambil setelah SAFF memutuskan untuk mengakhiri kontrak Roberto Mancini, yang dianggap tidak berhasil memberikan hasil positif dalam beberapa pertandingan terakhir.
Kekalahan dan performa buruk Timnas Arab Saudi di bawah Mancini menjadi salah satu alasan utama dibalik pergantian tersebut.
Mancini juga mengalami ketegangan dengan publik, terutama setelah laga terakhir melawan Bahrain, di mana dia terlihat marah akibat kritik dari para penggemar.
Kontrak Singkat Herve Renard dan Tugas Berat
Herve Renard diberikan kontrak jangka pendek oleh SAFF, yang secara resmi menyatakan bahwa pelatih asal Prancis itu akan memimpin Tim Nasional hingga akhir tahun 2025.
Ada opsi untuk memperpanjang kontrak tersebut hingga Piala Asia 2027, tergantung pada kinerja tim di lapangan.
Tugas yang diemban Renard cukup berat, terutama dengan waktu persiapan yang terbatas.
Dalam dua minggu ke depan, dia diharuskan memimpin Arab Saudi dalam dua laga penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pertandingan pertama akan berlangsung di markas Australia pada 14 November, diikuti dengan laga tandang melawan Indonesia pada 19 November.
Tantangan
Herve Renard bukanlah sosok baru di dunia sepak bola internasional, karena sebelumnya ia telah memiliki pengalaman memimpin beberapa tim nasional.
Keberhasilannya dalam meraih gelar juara Piala Afrika bersama Zambia dan Pantai Gading menunjukkan kemampuannya dalam membangun tim yang kompetitif.
Kini, tantangan di Timnas Arab Saudi menjadi langkah baru dalam karirnya.
Dia diharapkan dapat membawa perubahan positif dan meningkatkan performa tim yang tengah berjuang untuk mendapatkan tiket ke Piala Dunia.
Kepiawaian Renard dalam memotivasi pemain serta kemampuannya dalam merumuskan strategi diharapkan dapat membawa hasil yang diinginkan oleh publik dan federasi.
Perubahan pelatih sering kali membawa harapan baru bagi tim, dan penggemar di Arab Saudi berharap bahwa kedatangan Renard bisa mengembalikan kejayaan sepak bola mereka di pentas internasional.
Dengan semua tantangan ini, Renard dituntut untuk segera menunjukkan kualitas kepemimpinannya dan membuktikan bahwa keputusan SAFF untuk menunjuknya adalah langkah yang tepat.
