Score – Seperti diketahui, Tokyo Verdy dipastikan prmosi ke J1 League seusai menahan imbang 1-1 Shimizu S-Pulse pada babak final Play-off promosi, Sabtu (2/12/2023).
Namun, saat tim yang dibelanya dipastikan promosi ke kompetisi tertinggi Jepang, Pratama Arhan justru memilih hengkang.
Terkait keputusan pemain berusia 21 tahun tersebut hengkang dari Tokyo Verdy disebut bukan secara tiba-tiba.
Dusan Bogdanovic menjelaskan bahwa sebenarnya pemain asal Blora, Jawa Tengah itu telah memutuskan sejak dua atau tiga bulan lalu.
Sehingga bisa dipastikan keputusan ini sudah bulat diambil dan bukan tiba-tiba setelah Tokyo Verdy promosi ke Liga 1.
Apalagi Pratama Arhan selama ini diklaim sudah mendapat banyak tawaran.
Dusan mengatakan bahwa pemain andalan timnas Indonesia itu memang pemain yang luar biasa.
Sehingga wajar apabila ada tim yang tertarik dengan jasa Arhan.
“Arhan sangat luar biasa, anak kerja keras, ada potensi, tidak punya jam terbang tapi secara usia dia masih muda, masih punya waktu untuk berkembang, pasti ada tawaran.”
“Tapi ini bukan tentang tawaran, tapi tentang proyek masa depan dan perkembangan Arhan sebagai pemain dan sebagai manusia.”
“Dia juga selalu punya mimpi dan selalu tidak pernah keluar dari target utama dia yaitu sukses di luar negeri dan membantu timnas Indonesia di masa yang akan datang,” ujarnya.
Lebih lanjut, saat ditanya terkait tawaran datang dari klub mana saja, Dusan dengan percaya diri mengatakan bahwa Arhan mendapat banyak tawaran dari klub Asia, Asia Tenggara alias ASEAN, dan klub lokal Indonesia.
Hanya saja ia tak bisa menyebutkan namanya dan memilih bungkam.
“Indonesia pasti, luar negeri juga ada, termasuk negara Asia dan negara Asia Tenggara,” kata Dusan.
“Tapi ya saya tidak bisa sebutkan nama-namanya.”
Sementara itu sejak September 2023, Pratama Arhan sudah dikabarkan dilirik klub asal Korea Selatan.
Bahkan Media ternama Korea Selatan Chosun pada Selasa, 26 September 2023 lalu memberitakan bahwa Arhan bakal merapat ke Suwon FC.
Kabar ini mencuat karena Pratama Arhan bakal berakhir kontraknya bersama Tokyo Verdy pada 31 Januari 2024.
Sehingga klub dari kasta tertinggi Liga Korea Selatan Suwon FC itu dinilai tertarik dengan pemain berusia 21 tahun tersebut.
Bahkan mantan pemain PSIS Semarang itu dikabarkan telah mencapai kesepakatan dengan Pratama Arhan.
Untuk itu, Dusan pun mendapat banyak pertanyaan terkait Pratama Arhan apakah bakal merapat ke klub dari Asia Timur tersebut.
Dusan enggan memberi bocoran, ia hanya memastikan bahwa Pratama Arhan bakal tetap main di luar negeri.
“Pasti di luar negeri,” respons Dusan saat ditanya apakah Arhan bakal bergabung dengan klub dari Asia Timur alias Korea Selatan.
Lebih lanjut, saat ditanya terkait pemain berusia 21 tahun tersebut apakah bakal bergabung ke Suwon FC? Dusan hanya memberi jawaban samar.
Bahkan ia menekankan untuk menunggu dua sampai tiga pekan lagi terkait tim yang bakal jadi pelabuhan terakhir Arhan.
“Bisa jadi (Suwon FC). Saat ini saya belum tahun nama,” kata Dusan.
“Mungkin dalam dua atau tiga minggu akan diumumkan,” ucapnya.
Walaupun Dusan mengklaim bahwa sebenarnya hingga saat ini masih ada tawaran yang datang untuk Arhan.
Namun, ia mengatakan bahwa Arhan sudah memutuskan dan diharapkan tim barunya nanti adalah pilihan terbaik.
“Sekarang pun ada tawaran, tapi sejujurnya kami sudah memutuskan dan sebentar lagi kami akan kami umumkan semoga terbaik untuk Arhan,” tuturnya.
