Hasil Piala Liga Inggris – Imbang Lawan Fulham, Liverpool Lolos Berkat Keunggulan Agregat dan Tantang Chelsea di Final

Hasil Piala Liga Inggris – Imbang Lawan Fulham, Liverpool Lolos Berkat Keunggulan Agregat dan Tantang Chelsea di Final

000 34gn3hrjpg 20240125045253 SCORE.CO.ID

Score – Liverpool dan Fulham kembali saling berhadapan pada leg kedua semifinal Piala Liga Inggris 2023-2024.

Pertemuan sebelumnya dimenangkan oleh Liverpool dengan skor 2-1 dalam leg pertama yang berlangsung di Anfield.

Adapun laga leg kedua semifinal Piala Liga Inggris kali ini dihelat di markas Fulham, Stadion Craven Cottage, Rabu (24/1/2024) atau Kamis dini hari WIB.

Dalam leg kedua semifinal Piala Liga Inggris kali ini, duel berakhir seri 1-1 antara Fulham dan Liverpool.

Liverpool sempat unggul melalui gol Luis Diaz di babak pertama sebelum Issa Diop menyamakan skor 1-1 di babak kedua.

Hanya saja secara agregat The Reds menuntaskan perlawanan Fulham dengan skor akhir 3-2.

Berkat kemenangan agregat tersebut maka Liverpool berhak menantang Chelsea di partai puncak Piala Liga Inggris musim ini.

Jalannya Pertandingan

Liverpool datang bermodalkan kemenangan 2-1 atas Fulham pada leg pertama semifinal Piala Liga Inggris.

Kendati tidak diperkuat sejumlah pemain inti seperti Trent Alexander-Arnold dan Mohamed Salah, Liverpool tetap menampilkan permainan menyerang.

Trio lini depan yang diisi oleh kombinasi Luis Diaz-Darwin Nunez-Cody Gakpo menjadi andalan Juergen Klopp.

Sementara itu Fulham mengandalkan Raul Jimenez sebagai ujung tombak tim.

Laga baru berjalan 11 menit Liverpool sukses membuka angka 1-0 berkat gol Luis Diaz.

Berawal dari umpan silang “membelah lautan” dari bek tengah muda, Jarell Quansah, bola berhasil dikontrol dada dengan baik oleh Luis Diaz.

Segera winger asal Kolombia itu menusuk ke jantung pertahanan Fulham dengan mengecoh dua pemain.

Selepas itu Diaz melepaskan tendangan kaki kanan melalui sudut sempit ke tiang dekat gawang lawan yang tak bisa diantisipasi oleh Bernd Leno. Liverpool unggul 1-0.

Selepas itu serangan dan penguasaan bola Liverpool semakin meningkat terhadap Fulham.

Liverpool sempat mendapatkan dua peluang lainnya sebelum jeda melalui tembakan tepat sasaran dari Diaz dan Darwin Nunez.

Akan tetapi, usaha mereka masih bisa diamankan oleh Leno.

Sementara itu, Fulham sendiri mendapatkan dua peluang on target masing-masing melalui Raul Jimenez dan Willian.

Dua peluang tadi masih bisa digagalkan oleh Kelleher.

Hingga paruh pertama berakhir keunggulan 1-0 Liverpool atas Fulham tetap bertahan sampai turun minum.

Di babak kedua, tekanan yang diberikan Liverpool tidak berubah seperti pada paruh pertama.

Hanya saja mereka nyaris kebobolan pada menit ke-51 jika aksi blunder Caoimhin Kelleher tidak dimanfaatkan baik oleh tuan rumah.

Bola tinjuannya luput ke dekat gawangnya yang kosong dan segera diambil oleh Andreas Pereira.

Namun, tembakan kaki kirinya dari sudut sempit hanya menerpa tiang gawang Liverpool.

Berikutnya bola muntah akhirnya menjadi serangan balik bagi Liverpool satu menit berselang dengan diawali dari pergerakan Nunez.

Bola kemudian disodorkan ke arah Harvey Elliott di depan kotak penalti.

Elliott, yang mendapatkan bola, mencoba melakukan penetrasi dan melepaskan tembakan via kaki kanannya, tetapi digagalkan oleh kaki Leno.

Di menit ke-57, Liverpool lagi-lagi mendapatkan kesempatan mencetak gol kali ini melalui tembakan placing kaki kanan Nunez.

Bola tendangannya masih bisa ditepis brilian oleh Leno dan hanya menghasilkan sepak pojok.

Pressure yang diberikan Liverpool ke pertahanan Fulham benar-benar membuat tim tuan rumah kesulitan mengembangkan permainan dan mendapat peluang hingga menit ke-70.

Pada menit ke-77, Fulham akhirnya berhasil menyamakan skor 1-1 melalui Issa Diop.

Sebuah umpan silang dari Harry Wilson di sisi kanan pertahanan Liverpool berhasil disambar sempurna oleh Issa Diop dengan satu sentuhan.

Umpan dari Wilson sejatinya sempat terblok kaki satu bek Liverpool sebelum mengarah ke Diop yang meneruskannya untuk menjadi gol. Fulham 1-1 Liverpool.

Fulham percaya diri selepas itu lantaran mendapatkan peluang emas untuk berbalik unggul melalui sepakan jarak jauh Wilson pada menit ke-79.

Namun, tembakan jarak jauh dari pemain pengganti Fulham tersebut berhasil ditepis satu tangan dengan baik oleh Kelleher.

Hingga babak kedua berakhir, skor imbang 1-1 antara Fulham dan Liverpool tetap bertahan.

Liverpool menjadi tim yang berhak melaju ke final berkat keunggulan agregat 3-2 atas Fulham.

Fulham 1-1 Liverpool (Issa Diop 77′; Luis Diaz 11′) (Liverpool menang agregat 3-2)

Fulham (4-2-3-1): 17-Bernd Leno; 21-Timothy Castagne (2-Kenny Tete 82′), 4-Tosin Adarabioyo, 31-Issa Diop, 33-Antonee Robinson; 26-Joao Palhinha, 10-Tom Cairney (6-Harrison Reed 82′); 14-Bobby Decordova-Reid (8-Harry Wilson 67′), 18-Andreas Pereira (19-Rodrigo Muniz 82′), 20-Willian; 7-Raul Jimenez

Pelatih: Marco Silva

Liverpool (4-3-3): 62-Caoimhin Kelleher; 84-Conor Bradley, 78-Jarell Quansah, 4-Virgil van Dijk, 2-Joe Gomez; 38-Ryan Gravenberch (42-Bobby Clark 83′), 10-Alexis Mac Allister (17-Curtis Jones 67′), 19-Harvey Elliott; 18-Cody Gakpo (5-Ibrahima Konate 83′), 9-Darwin Nunez (20-Diogo Jota 67′), 7-Luis Diaz

Pelatih: Juergen Klopp

Exit mobile version