Score – Timnas U-17 Indonesia langsung memberikan tekanan ke Maroko sejak menit pertama dimulai.
Peluang pertama datang ke skuad Garuda Asia itu pada menit kelima lewat sepakan keras Arkhan Kaka.
Menerima umpan sepak pojok Figo Dennis, Arkhan Kaka yang berada di dalam kotak penalti Maroko langsung melepaskan tendangan keras.
Sayangnya, sepakan itu gagal membuahkan gol untuk timnas U-17 Indonesia.
Maroko yang merasa tertekan mulai melancarkan serangan ketika laga sudah memasuki menit ke-10.
Percobaan tendangan jarak jauh coba dimainkan oleh anak-anak asuhn Said Chiba itu.
Pada menit ke-12 Maroko mendapatkan peluang emas lewat tendangan keras Anas Alaoui.
Pemain bernomor punggung 7 itu mendapatkan umpan hasil sepak pojok dan langsung melepaskan sepakan keras yang dapat dihalau oleh Hanif Ramadhan.
Maroko lagi-lagi mendapatkan peluang emas pada menit ke-15.
Tendangan jarak jauh dari Abdelhamid Maali langsung ditepis dengan baik oleh Ikram Al Giffari.
Memasuki menit ke-20 skor masih imbang 0-0 untuk kedua tim, tetapi timnas U-17 Indonesia terus digempur oleh Maroko.
Petaka datang ke timnas U-17 Indonesia ketika pertandingan memasuki menit ke-26.
Welber Jardim melakukan pelanggaran keras kepada Mohamed Hamony di dalam kotak penalti timnas U-17 Indonesia.
Bek kiri timnas U-17 Indonesia itu langsung diberikan kartu kuning dan wasit menunjuk titik putih untuk Maroko.
Penalti diambil oleh Anas Alaoui dan mampu menjebol gawang timnas U-17 Indonesia pada menit ke-28, 1-0 untuk Maroko.
Pada menit ke-30, dua pemain timnas U-17 Indonesia mendapatkan kartu kuning yakni Figo Dennis dan Ji Da Bin.
Timnas U-17 Indonesia masih kesulitan untuk membangun serangan ke pertahanan Maroko.
Pola permainan anak-anak asuh Bima Sakti itu hanya mentok sampai lini tengah.
Maksud hati ingin menyamakan kedudukan, gawang timnas U-17 Indonesia malah kembali kemasukan dari Maroko pada menit ke-38.
Umpan sepak pojok dari Abdelhamid Maali mampu dimaksimalkan dengan baik lewat tandukan Abdelhamid Ait Boudlal.
Asa timnas U-17 Indonesia untuk mengejar ketertinggalan gol kembali datang.
Nabil Asyura berhasil mencetak gol indah lewat tendangan bebas yang tidak berhasil ditepis Taha Benrhozil pada menit ke-42.
Tambahan waktu enam menit diberikan wasit untuk babak pertama.
Tidak ada gol lagi yang tercipta sampai babak pertama selesai.
Timnas U-17 Indonesia masih tertinggal 1-2 dari Maroko.
HT – Timnas U-17 Indonesia Vs Maroko 1-2 (Anas Alaoui 28′, Abdelhamid Ait Boudlal 38′, Nabil Asyura 42′).
Kartu Kuning: Welber Jardim (26′), Figo Dennis (30′), Ji Da Bin (30′)
Timnas U-17 Indonesia: 1-Ikram Al Giffari; 2 Rizdjar Nurviat, 6-Hanif Ramadhan, 7-Figo Dennis, 8-Arkhan Kaka, 10-Ji Da Bin, 11-Afrisal Riski, 12-Welber Jardim, 14-Sulthan Zaky, 17-Nabis Asyura, 21-Iqbal Gwijangge
Pelatih: Bima Sakti
Timnas U-17 Maroko: 1-Taha Benrhozil; 2-Hamza Koutoune, 4-Ayoub Chaikhoun, 5-Abdelhamid Ait Boudlal, 7-Anas Alaoui, 14-Yasser El Aissati, 16-Ayman Ennair, 17-Abdelhamid Maali, 18-Mohamed Hamony, 19-Smail Bakhty, 20-Mohamed Amine Katiba
Pelatih: Said Chiba
