Score – Penampilan memukau dari Kanada berhasil bantai tim kuat Prancis 95-65 dalam laga pertama mereka di Grup H FIBA World Cup 2023 di Indonesia Arena, Jakarta pada Jumat, 25 Agustus malam.
Pertandingan kedua dari Grup H ini telah disaksikan 12.091 penggemar bola basket yang ada di Indonesia. Jumlah tersebut berbeda jauh dengan penggemar yang hadir sebelumnya hadir saat pertandingan Latvia vs Lebanon.
Pada awal laga, Prancis langsung tancap gas dengan unggul tujuh angka melalui dua poin pembuka dari Nando De Colo. Namun Kanada sempat membalikkan keadaan menjadi 14-9. Prancis yang tidak tinggal diam, kembali unggul menjadi 14-18 sekaligus menutup kuarter pertama.
ADVERTISEMENT
Mathias Lessort mengawali kuarter kedua dengan mencetak tiga angka yang semakin melebarkan jarak keunggulan dari Kanada . Guard Oklahoma City, Shai Gilgeous-Alexander memimpin Kanada untuk menunjukkan kualitas timnya. Alhasil, kuarter kedua ditutup dengan keunggulan bagi Kanada 43-40.
Pada kuarter ketiga, Kanada semakin menunjukkan kualitas permainannya lewat aksi defense yang solid. Prancis dipaksa hanya bisa mencetak 8 poin di kuarter ini dengan aksi tembakan tiga angka dari Dillon Brooks melalui assist dari Shai sebagai pembuka angka di awal kuarter. Dengan begitu, Kanada berhasil melangkah jauh dengan keunggulan 68-48 untuk mengakhiri kuarter ketiga.
Di kuarter pamungkas, Prancis mempunyai misi yang berat karena harus membalikkan keadaan dengan defisit angka sebesar 20 poin. Namun Rudy Gobert dan kawan-kawan kembali tidak mampu berbuat banyak. Justru Kanada berhasil memperlebar keunggulan menjadi 95-65 yang sekaligus menjadi akhir pada pertandingan kali ini.
Pemain terbaik dari Kanada pada pertandingan ini adalah Shai Gilgeous-Alexander dengan berhasil mencetak 27 points, 13 rebounds, dan 6 assists. Penampilan gemilangnya tersebut disusul oleh Kelly Olynyk dengan mencatatkan 18 points, 4 rebounds, dan 2 assists serta Dillon Brooks dengan 12 points, 4 rebounds, dan 1 assists.
Sedangkan dari kubu Prancis , Evan Fournier tampil menjadi pencetak poin terbanyak dengan catatan 21 points, 3 rebounds, dan 1 assists. Sementara itu, Rudy Gobert hanya mampu mencetak 8 points, 9 rebounds, dan 1 assists.
Dikutip dari laman resmi FIBA, pelatih kepala Prancis Vincent Collet mengatakan bahwa sangat disayangkan timnya harus kalah memalukan atas Kanada dan bisa bermain lebih baik.
“Itu adalah pertandingan yang buruk bagi kami. Setelah babak pertama, kami menguasai permainan. Saya pikir kami bisa melakukan sedikit lebih baik dengan bermain di dalam. Itu masih sebuah permainan. Tapi kami memulai dengan sangat buruk di awal pertandingan. Babak kedua, dan begitu mereka unggul, kami benar-benar menghilang di 15 menit terakhir,” ujar Vincent Collet.
Sementara pemain yang tampil memukau saat pertandingan ini, Shai Gilgeous-Alexander, menilai bahwa timnya bermain sangat bagus dan telah mengawali turnamen dengan baik.
“Kami sudah melakukan apa yang harus kami lakukan di sini. Ini masih satu pertandingan, masih banyak yang harus kami capai, tapi ini awal yang bagus. Kami bermain bola basket dengan sangat bagus, kami melakukan hal yang benar di kedua sisi lapangan untuk sebagian besar. Kami tahu kami bisa mengalahkan dan bermain dengan siapa pun di dunia. Kami hanya harus terus menjadi lebih baik dan langit adalah batasnya,” kata Shai.
Selanjutnya Kanada akan menghadapi Lebanon, sementara Prancis akan bertemu pemuncak klasemen grup sementara Latvia. Kedua pertandingan tersebut akan tersaji pada Minggu, 27 Agustus 2023 di Indonesia Arena, Jakarta. (Barkah Hijratul Asyuro)***
