Hasil Juventus vs Genoa berakhir 1-0 untuk kemenangan Si Nyonya Tua. Gol tunggal Kenan Yildiz membawa Juventus mengamankan tiga poin di Serie A.
Gol Tunggal Kenan Yildiz
Hasil Juventus vs Genoa berakhir dengan skor 1-0 dalam lanjutan Serie A 2024/2025. Bermain di depan pendukung sendiri, Juventus berhasil mengamankan tiga poin berkat gol tunggal yang dicetak oleh Kenan Yildiz di babak pertama.
Dengan tambahan kemenangan ini, Juventus tetap berada di peringkat kelima klasemen sementara dengan koleksi 55 poin.
Sementara itu, Genoa harus puas tertahan di posisi ke-12 dengan 35 poin, gagal menambah angka dari pertandingan ini.
Pertandingan dimulai dengan tempo yang relatif sedang. Juventus dan Genoa sama-sama berusaha menguasai permainan dengan lebih berhati-hati dalam membangun serangan.
Beberapa peluang sempat tercipta di 15 menit awal, tetapi belum ada yang berbuah gol.
Juventus akhirnya berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-25. Kenan Yildiz yang menerima umpan dari Dusan Vlahovic sukses melewati adangan pemain belakang Genoa sebelum melepaskan tembakan dari sudut sempit yang berbuah gol.
Tidak lama setelah itu, Juventus terpaksa melakukan pergantian pemain lebih awal. Federico Gatti mengalami cedera dan harus ditarik keluar, dengan Pierre Kalulu masuk menggantikannya.
Sisa waktu babak pertama masih menyajikan upaya dari kedua tim untuk menambah gol, tetapi tidak ada perubahan skor hingga turun minum.
Hasil Juventus vs Genoa
Memasuki babak kedua, Genoa tampil lebih agresif. Tim asuhan Patrick Vieira mencoba untuk menekan pertahanan Juventus dengan harapan bisa menyamakan kedudukan.
Peluang emas sempat didapatkan oleh Genoa di menit ke-54 melalui Andrea Pinamonti. Saat itu, tembakannya hampir berbuah gol setelah kiper Juventus, Michele Di Gregorio, mati langkah. Namun, bola justru melebar dari gawang, membuat Juventus masih unggul.
Genoa terus berusaha meningkatkan intensitas serangan, tetapi penyelesaian akhir yang kurang efektif membuat peluang mereka tidak terlalu mengancam gawang Juventus.
Di sisi lain, Juventus juga tidak hanya bertahan. Pada menit ke-73, Pierre Kalulu mendapatkan peluang dari sundulan kepala yang mengarah ke gawang Genoa.
Sayangnya, kiper Leali masih bisa menepis bola tersebut.
Lima menit menjelang waktu normal berakhir, Manuel Locatelli mencoba menambah keunggulan melalui tendangan kerasnya.
Leali kembali menunjukkan refleks yang baik dengan melakukan penyelamatan gemilang.
Hingga peluit panjang berbunyi, hasil Juventus vs Genoa tetap bertahan dengan skor 1-0 untuk kemenangan tuan rumah.
Statistik dan Susunan Pemain
Dalam pertandingan ini, Juventus dan Genoa memiliki statistik yang cukup berimbang. Juventus melepaskan tujuh tembakan dengan lima di antaranya mengarah ke gawang, sementara Genoa mencatatkan sembilan percobaan dengan tiga yang tepat sasaran.
Penguasaan bola juga tidak berbeda jauh, dengan Juventus mencatatkan 49% dan Genoa sedikit unggul dengan 51%.
Juventus (3-4-2-1): Di Gregorio; Kelly, Veiga, Gatti (Kalulu); McKennie, Thuram, Locatelli, Gonzalez; Yildiz, Koopmeiners; Vlahovic.
Pelatih: Igor Tudor (Caretaker).
Genoa (4-2-3-1): Leali; Matturro, Vasquez, De Winter, Sabelli; Frendrup, Onana; Miretti, Masini, Zanoli; Pinamonti.
Pelatih: Patrick Vieira.
Dengan kemenangan ini, Juventus terus menjaga asa untuk finis di zona Eropa, sementara Genoa masih berusaha memperbaiki posisi mereka di klasemen.
Klasemen Serie A
Inter Milan masih kokoh di puncak klasemen dengan 64 poin hasil dari 19 kemenangan dalam 29 pertandingan, serta memiliki selisih gol sebanyak 38.
Napoli berada di peringkat kedua dengan koleksi 61 poin dari 18 kemenangan, unggul tiga angka dari Atalanta yang berada di posisi ketiga dengan 58 poin dan selisih gol 35.
Bologna yang telah memainkan 30 pertandingan menempati posisi keempat dengan 56 poin berkat 15 kemenangan dan selisih gol 16.
Juventus berada di peringkat kelima dengan 52 poin dari 29 pertandingan, mencatatkan 13 kemenangan dan selisih gol 17.
Lazio mengikuti di posisi keenam dengan 51 poin, memiliki jumlah kemenangan yang lebih banyak dibanding Juventus, yaitu 15, tetapi selisih gol yang lebih rendah, yaitu 9.
AS Roma dan Fiorentina berada di posisi ketujuh dan kedelapan dengan selisih tipis. AS Roma mengumpulkan 49 poin dengan 14 kemenangan dan selisih gol 14, sementara Fiorentina memiliki 48 poin dengan jumlah kemenangan yang sama, tetapi unggul dalam selisih gol sebanyak 16.
AC Milan berada di peringkat kesembilan dengan 47 poin dari 13 kemenangan dan selisih gol 11.
Di posisi ke-10, Udinese menjadi satu-satunya tim dalam 10 besar yang memiliki selisih gol negatif, yaitu -4.
Dengan 11 kemenangan, Udinese berhasil mengumpulkan 40 poin dari 29 pertandingan, menjaga jarak dari tim-tim di luar peringkat sepuluh besar.