Score – Kali ini Chico Aura Dwi Wardoyo tersingkir pada babak 32 besar China Masters 2023 yang digelar di Shenzhen Bay Gymnasium, Shenzhen, China, Rabu (22/11/2023).
Chico harus mengakui keunggulan pemain tuan rumah, Zhao Jun Peng, dalam dua gim langsung dengan skor 21-10, 21-8 dalam waktu 30 menit.
Pertandingan dibuka dengan kedua pemain gantian melakukan kesalahan. Chico melakukannya terlebih dahulu lalu skor sama karena Zhao Jun Peng juga begitu.
Dua poin pertama menggambarkan fakta bahwa pertandingan ini mempertemukan dua pemain yang sedang terjebak dalam tren negatif.
Zhao Jun Peng misalnya, runner-up Indonesia Open 2022 ini tak pernah melangkah lebih jauh dari babak 16 besar pada tahun ini.
Bahkan enam kali secara beruntun Zhao tersingkir di babak pertama secara beruntun. Terakhir kali mencicipi kemenangan, dia melawan pemain berperingkat 175 dunia.
Adapun Chico tidak jauh lebih baik.
Kecuali ketika menjadi runner-up Indonesia Masters dan juara Taipei Open, dia selalu terhenti sebelum perempat final dalam 17 turnamen individu yang diikuti tahun ini.
Sama-sama tak ingin kembali merana oleh kekalahan dini, Chico dan Zhao bertarung dengan cukup sengit.
Chico mampu bangkit dari ketertinggalan tiga angka di 3-6 untuk menyamakan skor pada 8-8.
Apes, dibuka dengan smes silang yang melebar, Chico kehilangan tiga poin beruntun sehingga tertinggal 8-11 di interval.
Chico sayangnya belum bisa bangkit. Sentuhan Chico masih belum baik-baik saja. Tak cuma sekali dia gagal menyarangkan kok ke bidang permainan meski dalam posisi terbuka.
Poin Chico buntu di angka 10 sampai akhirnya Zhao Jun Peng mendapatkan tujuh poin beruntun untuk merebut gim pertama dengan skor yang cukup telak.
Chico masih belum menemukan fokusnya pada gim kedua. Poin demi poin jatuh ke tangan lawan yang bermain lebih sabar sementara dia sering salah pukulan atau pengamatan.
Belum ada tanda-tanda perlawanan dari Chico sampai Zhao Jun Peng mengambil 10 poin pertama pada gim kedua.
Chico baru pecah telur gegara bola buangan Zhao Jun Peng yang keluar. Zhao langsung membayar kesalahannya itu dengan smes silang yang tak dapat dikembalikan.
Skor 1-11 menandai paruh gim kedua.
Poin pertama dari permainan murni baru didapat Chico di kedudukan 13-2. Permainan Chico mulai membaik walau jarak poin dengan lawan terlanjur jauh.
Chico pada akhirnya tetap harus rela angkat koper.
Dengan demikian tunggal putra Indonesia tinggal menyisakan Anthony Sinisuka Ginting di China Masters 2023.