SCORE.CO.ID – Menurut netijen dan badminton lover, Gregoria Mariska Tunjung atau gadis yang disapa Ria ini dikenal sebagai atlet yang rendah hati, bahkan rekan sesama senang berkawan dengan gadis kelahiran 1999 ini.
Hal unik enunjukkan kerendahan hatinya adalah ketika ia meraih gelar peringkat ketiga Olimpiade Paris 2024 berkat WO dari Carolina Marin, Spanyol.
Gregoria Mariska Tunjung tidak menegakkan kepala begitu saja, ia justru mengaku sempat menemui wakil Spanyol, Carolina Marin di Olimpiade Paris 2024 sebelum pulang ke Indonesia. Ia juga menanyakan kondisi teman atletnya itu yang cidera saat tampil di semifinal
Momen itu terjadi pada Minggu 4 Agustus 2024 lalu setelah pertandingan, Gregoria yang saat itu juga kalah dari wakil Korea Selatan, An Se Young menyempatkan diri mendatangi Carolina Marin yang berada di ruangan medis
Gregoria menjelaskan suasana hati Marin saat itu sangat emosional karena cidera, sebab hal tersebut, Carolina Marin pun tak bisa melawan Gregoria dalam perebutan medali perunggu Olimpiade Paris 2024
“kemarin sempat ketemu saat Carolina Marin baru selesai pertandingan di ruangan medis, kayaknya saat itu, karena dia baru jatuh, dia masih dalam kondisi emosi yang kurang baik karena sedih, karena mimpi buruk banget kalau atlet cidera”
“aku tanya kondisinya bagaimana, terus dia bilang ini cukup buruk, di situ aku do’ain dia, aku bilang semoga recoverynya cepat, aku berharap dia bisa melanjutkan kariernya di badminton dan semoga cideranya tidak serius”
Gregoria berbicara dengan Marin tentang kondisi cidera tersebut, tunggal putri bulutangkis Spanyol itu pun menjelaskan situasi itu sangat buruk, ia pun mendo”akan Marin dan berharap agar bisa kembali melanjutkan karier di bulutangkis.
Sebagaimana diketahui, Carolina Marin cidera saat berhadapan melawan wakil China, He Bing Jiao, di game kedua semifinal tunggal putri bulutangkis Olimpiade Paris 2024, padahal Marin sejatinya sudah unggul di atas angin atas Bing Jiao, ia telah mengantongi kemenangan di game pertama dengan skor 21-14, Marin juga unggul di game kedua dengan skor sementara 10-8 sebelum akhirnya cidera .
Akhirnya selepas mengunjungi Marin, Ria beserta rombongan pulang ke Indonesia, dengan ini tentu membuat namanya semakin dikenal rendah hati oleh para BL Lover di seluruh dunia.