SCORE.CO.ID – Emiliano Martinez, kiper tangguh dari Aston Villa, mengukir kisah heroik di babak 8 Besar UEFA Conference League 2023/2024 dan meskipun menerima dua kartu kuning, Martinez berhasil menghindari kartu merah.
Pertandingan sengit antara Aston Villa dan Lille pada leg kedua UEFA Conference League berakhir dengan skor 2-1 untuk Lille dalam waktu normal.
Ternyata berkat agregat imbang 3-3 dari leg pertama, pertandingan berlanjut ke extra time, bahkan hingga adu penalti.
Martinez menjadi pahlawan bagi Villa dengan menepis dua tendangan penalti dari pemain Lille, sebab dia berhasil menyelamatkan Villa dan memenangkan adu penalti dengan skor 4-3, menjadikannya bintang di malam itu.
Pertanyaan muncul, mengapa Martinez tidak diusir dari lapangan meskipun telah menerima dua kartu kuning?
Kontroversi Kartu Kuning Emi Martinez: Mengapa Tidak Ada Kartu Merah?
Emiliano Martinez, tercatat mendapat dua kartu kuning, tetapi tanpa kartu merah yang berasal dari kejadian pada menit ke-39, saat Martinez dihukum dengan kartu kuning karena dianggap membuang-buang waktu oleh wasit.
Peringatan kedua datang saat babak adu penalti, ketika Martinez diduga melakukan konfrontasi dengan suporter Lille.
Namun, mengapa Martinez tidak diusir dari lapangan meskipun telah menerima dua kartu kuning? Jawabannya terletak pada aturan IFAB pasal 10, yang menyatakan bahwa kartu kuning yang diberikan selama waktu normal dan extra time tidak berlaku lagi pada babak adu penalti.
Oleh karena itu, meskipun Martinez menerima dua kartu kuning, ia tetap diizinkan untuk bermain dalam adu penalti tanpa risiko kartu merah.
Prestasi dari Martinez dalam menyelamatkan dua tendangan penalti dari pemain Lille menjadi puncak pertandingan.
Selepas menyelamatkan penendang kelima Lille dan memastikan kemenangan Aston Villa, Martinez merayakannya dengan berjoget, mengingatkan kita pada aksinya di Piala Dunia 2022. Keberhasilannya tersebut tidak hanya menjadi simbol keberuntungan, tetapi juga keahlian yang luar biasa dalam menjaga gawang.
Emi Martinez Minta Bola Malah Dikasih Kartu Kuning
Emiliano Martinez, dengan tulus, berbagi pengalamannya dalam pertandingan melawan Lille yang tidak berjalan mudah dan suporter Lille menjadikannya sasaran cemoohan, mungkin terkait dengan aksinya di final Piala Dunia 2022 melawan Prancis.
“Saya merasa reputasi saya tercemar karena dianggap membuang-buang waktu, padahal kiper lain juga melakukan hal yang sama. Tapi anehnya, saya baru mendapat kartu kuning setelah 30 menit pertandingan ketika kami tertinggal. Saya tidak begitu mengerti apa yang diinginkan wasit,” ungkap Martinez.
“Kemudian, saat adu penalti, tidak ada bola di titik penalti, jadi saya meminta bola kepada petugas, dan hasilnya saya malah mendapat kartu kuning! Saya sungguh tidak mengerti aturannya,” tegas Martinez dengan nada kebingungan.
