Score – Ini diumumkan langsung oleh PSSI dalam konferensi pers di FX Sudirman, Jakarta Pusat, Senin (22/1/2024).
Seperti diketahui, saat ini timnas Indonesia masih memakai apparel dari Mills.
Namun, di awal tahun 2024 ini, dipastikan PSSI akan bekerja sama dengan brand lokal yakni Erspo.
Erspo sendiri merupakan brand dengan identitas berbeda dari Erigo.
Walaupun sebenarnya ini saling terafiliasi, tetapi untuk Erspo akan berfokus pada industri sportswear.
Dalam kesempatan ini Founder Erspo Muhammad Sadad mengatakan bahwa ini menjadi kesempatan bagus.
Ia mengatakan bahwa pihaknya serius ingin menghadorlan produk yang dapat diapresiasi oleh insan olahraga Tanah Air.
“Jadi secara resmi hari ini kita akan memperkenalkan brand baru yang namanya Erspo,” lanjutnya.
“Erspo itu identitas yang berbeda dari Erigo.”
Sadad menegaskan bahwa ia ingin bisa meluncurkan jersey yang berkualitas dan tentunya dicintai pecinta sepak bola Tanah Air.
“Kita ingin serius di industri sportswear. Mudah-mudahan ini dapat diapresiasi oleh insan pecinta bola di Indonesia,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengatakan bahwa kerjas ama ini tentu saja meliputi banyak hal.
Untuk itu, ia menegaskan bahwa kerja sama dengan Erspo ini mencapai Rp16,5 miliar.
Nilai ini terdiri dari uang tunai senilai Rp5 miliar, produk, serta royalti.
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN tersebut mengatakan bahwa pemilihan Erspo ini melalui jalan yang panjang.
Ia memastikan bahwa Erspo menang tender setelah bersaing dengan 20 brand lokal maupun internasional lainnya.
Menurut Erick ini menjadi kesempatan bagus karena brand ini juga berafiliasi dengan merk lokal yakni Erigo.
“Ini era baru, golden era. Tidak hanya mendorong tim nasional untuk mempersiapkan diri dengan baik, kami juga membuka agar bagaimana brand lokal bisa mendunia,” kata Erick Thohir.
“Kita coba dorong ini menjadi ekosistem yang saling mengntungkan dengan sepak bola Indonesia.”
“Yang menarik, prosesnya ini juga sangat transparan. Kita lihat bagaimana proses tender ini hampir diikuti 20 brand.”
“Ini pertama kali, karena memang hal ini bukan hanya digunakan untuk meningkatkan value PSSI dan sponsor, tetapi juga transparansinya.”
Lebih lanjut, dengan kerja sama ini Menteri berusia 53 tahun tersebut berharap ini bisa berjalan dengan lancar.
Untuk itu, kerja sama ini juga diharapkan berjalan jangka panjang.
Ia juga bertekad membangun simbiosis mutualisme, yang sama-sama membawa keuntungan bagi timnas Indonesia dan pihak apparel.
Durasinya, kerja sama dengan Erspo ini dipastikan selama dua tahun, dan untuk pelucuran resminya jersey home dan away ini dipasttikan akan berlangsung pada Maret 2024.
“Jangan angan sampai kerja sama ini tidak last long (bertahan lama),” tutur Erick.
“Kalau kita mau sukses sama-sama, kita haus ada mutual, benefit, dan kerja sama yang last long,” pungkasnya.
