SCORE.CO.ID – Ganda Putri Indonesia besutan baru PBSI yaitu Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti sukses menyabet gelar pertama mereka pada turnamen Indonesia International Challenge 2024.
Mereka senang dengan gelar itu karena ambisi untuk membuktikan diri dapat terwujud. Apalagi Fadia yang kita tahu menjadi partner Apriyani Rahayu justru berbingar meraih penghargaan ini.
Lanny/Fadia merebut gelar juara usai kandaskan pasangan Taiwan, Hung En-Tzu/Hsieh Pei Shan, di Jatim Expo, Surabaya, Minggu 27 Oktober 2024.
Sebagai pasangan yang berpengalaman, mereka membungkam Hung/Hsieh dalam dua gim langsung dengan skor 21-9, 21-16 hanya dalam durasi 32 menit.
Ini menjadi hasil yang manis bagi Lanny/Fadia, mengingat ini merupakan debut sebagai pasangan. Fadia mengatakan kalau merea sejak awal memang mengincar podium pertama sebagai bentuk pembuktian bisa meraih gelar juara.
“Tampil di partai final kami fokus untuk bisa meraih gelar juara. Pada ajang Indonesia International Challenge 2024 di Surabaya kami ingin memberikan pembuktian bisa meraih gelar juara,” ungkap Fadia dalam rilis PBSI, Minggu (27/10/2024).
Seperti diketahui, untuk sementara Lanny dipasangkan dengan Fadia yang sebelumnya bermain bersama Apriyani Rahayu. Ada pun pasangan Lanny sebelumnya yakni Rachel Allessya Rose untuk sementara berpasangan dengan Kelly Larisa.
Kekompakan berjalan dengan baik mengingat selama berlatih sudah sering bermain bersama. Berbekal latihan bersama di Pelatnas Cipayung, baik Lanny mau pun Fadia bermain sangat padu di atas lapangan.
“Setelah tampil di Olimpiade Paris 2024 bersama Apriyani Rahayu, saya berlatih bersama dengan Lanny. Kami sudah sering berlatih bersama sehingga tidak sulit untuk menemukan kekompakan di lapangan,” ujar Fadia.
“Pada ajang Indonesia International Challenge 2024 di Surabaya kami menganggap semua lawan tangguh pada setiap babaknya. Tekanan tentu ada, semua tentu ingin meraih kemenangan saat berhadapan dengan kami,” lanjutnya.
Gelar juara ini menambah kepercayaan diri untuk bersaing di level yang lebih tinggi lagi. Pekan depan dijadwalkan Lanny/Fadia akan bermain di Indonesia Masters 2024 Super 100 di Surabaya dengan menghadapi pasangan Chinese Taipei, Zih Ling Huang/Wang Szu-Min di 16 besar.
“Kami punya rencana bermain di turnamen yang levelnya lebih bergengsi lagi. Rencananya setelah tampil di Indonesia Masters 2024 Super 100 di Surabaya kami akan bermain ke Jepang dan China,” tutur Fadia.
Fadia mengaku dengan pasangan barunya dirinya lebih fokus, apalagi dia harus merangkak untuk meraih kejayaan yang lebih tinggi lagi agar bisa mengikuti turnamen Super 1000.