SCORE.CO.ID – Pelatih Arema FC, Fernando Valente, menanggapi secara santai statistik serangan timnya yang belum mencolok hingga pekan ke-15 BRI Liga 1 2023/2024.
Menurut Valente, ia memiliki pendekatan khusus terhadap statistik serangan timnya. Ia mengklaim bahwa lebih penting untuk mempertimbangkan kualitas peluang daripada kuantitas serangan.
Valente menjelaskan konsep Expected Goals (xG) yang menjadi fokusnya. “Ada yang namanya Expected Goals (xG). Namun, kita jarang membicarakan soal xG itu,” kata Valente.
Menurut Valente, fokus pada kuantitas serangan saja dapat membuat tim melepaskan tembakan lebih banyak daripada lawan, tetapi itu belum tentu mencerminkan kualitas peluang. “Namun, jika kita bicara soal xG, mungkin kita akan menciptakan peluang lebih sedikit, tapi dengan kualitas peluang lebih bagus secara xG untuk menjadi gol,” tambahnya.
“Pentingnya adalah kualitas peluang yang bisa menghasilkan gol,” tegas pelatih berpengalaman berusia 64 tahun ini.
Valente juga menegaskan bahwa xG bukan satu-satunya patokan. Ia mengambil contoh Timnas Spanyol yang dalam satu pertandingan menciptakan banyak peluang dengan xG tinggi, tetapi pada akhirnya kalah karena gagal memanfaatkan peluang berkualitas yang mereka miliki.
Valente menuturkan bahwa banyak faktor yang memengaruhi hasil, seperti kualitas pemain, kepercayaan diri pemain, dan aspek-aspek lainnya. Ia menyimpulkan bahwa sementara angka-angka statistik penting dalam beberapa situasi, penting juga untuk memahami konteks di balik angka-angka tersebut.
“Normalnya saya gak lihat angkanya, memang angka itu penting untuk situasi tertentu, tapi kita kadang harus memahami kenapa dan bagaimana bisa muncul angka itu, selain melihat angka stats kita harus melihat rekaman video untuk mempelajari pergerakan tersebut,” jelas Valente.
