Score – Kedatangan Cristiano Ronaldo ke Liga Arab Saudi sempat mengejutkan banyak pihak pada awal 2023.
Kala itu, CR7 memutuskan untuk pergi dari Manchester United dan bergabung dengan Al Nassr.
Kehadiran Ronaldo langsung memicu gelombang kepindahan banyak pemain bintang Eropa.
Sadio Mane, Neymar Junior, Kalidou Koulibaly, Ruben Neves, Sergej Milinkovic-Savic, dan nama-nama lainnya buru-buru pergi ke Arab Saudi.
Para bintang Eropa tersebut diharapkan mampu meningkatkan animo masyarakat kepada sepak bola, terutama dengan kedatangan Ronaldo.
Akan tetapi, efek Ronaldo di Liga Arab Saudi sepertinya masih belum begitu terlihat.
Yang terbaru, pertandingan antara Al Wehda dan Al Okhdood pada Sabtu (9/12/2023) menjadi bukti.
Pasalnya, pertandingan tersebut hanya disaksikan oleh 575 orang di stadion.
Padahal, kapasitas Stadion King Abdulaziz Sports City, yang menjadi tempat pertandingan, mencapai 62 ribu kursi.
Artinya, tidak ada satu persen dari total kursi yang terisi dalam pertandingan itu.
Itu pun hanya satu dari 40 pertandingan Liga Arab Saudi lainnya yang ternyata dihadiri kurang dari 1.000 orang di dalam stadion.
Bahkan, ada sebuah pertandingan yang sampai hanya ditonton oleh kurang dari 200 orang.
Jika dibandingkan, maka jumlah penonton Liga Arab Saudi masih kalah jauh bahkan dengan pertandingan kasta delapan Liga Inggris antara Chasetown dan Witton Albion.
Dalam pertandingan tersebut, ada sekitar 1.842 penonton di stadion yang bahkan jauh lebih kurang fasilitasnya dibandingkan dengan stadion-stadion di Arab Saudi.
Kondisi tersebut sepertinya membuat pengelola Liga Arab Saudi ingin melakukan strategi lain demi bisa mendongkrak popularitas mereka.
Bahkan, kedatangan Mo Salah dinilai bisa menjadi transfer yang lebih besar daripada Cristiano Ronaldo.
Direktur sepak bola Saudi Pro League, Michael Emenalo, menyampaikan bahwa mereka siap menerima kedatangan Mo Salah kapan saja.
“Mo Salah, seperti [Lionel] Messi, [Karim] Benzema, [Cristiano] Ronaldo dan orang-orang seperti Kevin De Bruyne, mereka adalah para pemain yang jika ada keinginan untuk bergabung, kami bersedia untuk mendengarkannya,” ucap Emenalo.
“Akan tetapi, kami juga memahami bahwa Mo bahagia di tempat ia berada saat ini dan di klub yang bersejarah dan luar biasa, Liverpool.”
“Kami sangat menghormati hal itu dan kami tidak ingin terlihat memberikan tekanan padanya.”
“Namun, jika ada ketertarikan untuk melakukan sesuatu, Mo Salah adalah pemain yang Anda inginkan di liga Anda, di liga mana pun,” pungkasnya.
Sejauh ini, isu soal kepindahan Mo Salah dari Liverpool ke Liga Arab Saudi masih terus bergeming.
