Score – Man United mengkonfirmasi Anthony Martial bakal menepi selama kurang lebih 10 pekan.
Anthony Martial diketahui baru saja menjalani operasi pada pangkal paha.
Konfirmasi dari pihak Man United diberikan pada Rabu (24/1/2024) malam WIB.
“Kami berharap Martial segera pulih dan bisa kembali lebih cepat,” bunyi pernyataan klub.
Martial memang sudah tampak bermasalah pada kebugarannya bersama Man United sejak awal Desember 2023.
Semula dirinya absen akibat sakit, sebelum agennya, Philippe Lamboley, menyatakan bahwa sang pemain memiliki masalah pada adduktor-nya.
Lamboley menegaskan bahwa kliennya akan bertahan bersama Man United sebelum jendela transfer musim dingin 2024 berakhir.
Hal itu juga akan terjadi karena Martial telah menjalani operasi pangkal paha.
Seperti diketahui pula bahwa penyerang asal Prancis tersebut telah diisukan bakal segera meninggalkan Old Trafford.
Pihak Setan Merah telah memutuskan untuk tidak memperpanjang masa baktinya kendati memiliki opsi perpanjangan kontrak 12 bulan.
Alhasil penyerang yang kerap memperlihatkan jalan santainya saat bertanding itu nantinya bakal dilepas secara cuma-cuma pada bursa transfer musim panas 2024.
Dengan dirinya yang menjalani masa rehabilitasi pasca-operasi, praktis Man United hanya memiliki Rasmus Hojlund sebagai penyerang murni.
Bergantung pada Rasmus Hojlund seorang bukanlah hal baik bagi Man United mengingat sang bomber masih tampil culun di Liga Inggris musim ini.
Penyerang asal Denmark tersebut baru membukukan 2 gol dari 16 pertandingannya di Liga Inggris musim ini.
Sementara itu berharap pada Marcus Rashford juga tidak sepenuhnya dibenarkan mengingat permainannya yang labil.
Marcus Rashford juga baru mengepak 4 gol di Liga Inggris musim ini.
Dengan masih dibukanya bursa transfer musim dingin tahun ini, Setan Merah disebut-sebut bakal mencari striker baru.
Penyerang cadangan Bayern Muenchen, Eric Maxim Choupo-Moting, diyakini menjadi incaran utama mereka.
Selain itu ada nama eks bomber Real Madrid yang kini berseragam Al Ittihad, Karim Benzema, yang juga masuk dalam daftar.
Masalahnya Man United tidak bisa leluasa berbelanja penyerang mengingat mereka juga ingin menghindari sanksi Financial Fair Play (FFP).