Dipermak AC Milan, Carlo Ancelotti Cemaskan Performa Lini Pertahanan Real Madrid

Carlo Ancelotti

Carlo Ancelotti telah mengungkapkan kekhawatirannya terhadap performa Real Madrid ketika berhadapan dengan AC Milan dalam ajang Liga Champions. Menurutnya, tim lawan mampu mengungkapkan kelemahan yang dimiliki oleh timnya dalam pertandingan tersebut.

Real Madrid harus menelan kekalahan di markas sendiri dari AC Milan dalam pertandingan lanjutan fase grup Liga Champions 2024/25. Bertanding di Santiago Bernabeu pada Rabu dini hari, tim tuan rumah harus mengakui keunggulan lawan dengan skor 1-3.

Gol-gol yang dicetak oleh Malick Thiaw, Alvaro Morata, dan Tijjani Reijnders berhasil mengakhiri rekor tidak terkalahkan Real Madrid di kandang sendiri dalam ajang kompetisi Eropa setelah 15 pertandingan. Sementara itu, tim asuhan Ancelotti hanya mampu membalas melalui eksekusi penalti yang dieksekusi oleh Vinicius Junior.

Dengan hasil buruk ini, Real Madrid harus menempati posisi ke-17 dalam klasemen sementara Liga Champions yang terdiri dari 36 tim, hanya mengumpulkan enam poin. Mereka hanya unggul satu poin dari Milan karena selisih gol setelah empat pertandingan.

Ancelotti Prihatin

Setelah pertandingan usai, Ancelotti mendorong para pemainnya untuk merespons dengan cepat guna menghindari ketinggalan yang terlalu besar dalam perlombaan mengejar posisi delapan besar di tabel klasemen Liga Champions.

“Kami harus merasa prihatin, performa tim kurang memuaskan,” ujar Ancelotti.

“Kekompakan tim kurang terjaga, kita harus lebih solid, lebih terstruktur, kita kebobolan terlalu banyak gol. Koordinasi dalam tim terlihat kacau di lapangan dan kita perlu memperbaiki situasi ini.

“Kita perlu berkonsentrasi pada apa yang telah kita miliki saat ini, yaitu sebuah tim yang belum berada pada performa terbaiknya, dan mengembalikan tim kita ke level yang memadai agar dapat bersaing di semua ajang kompetisi.”

Carlo Ancelotti 1 SCORE.CO.ID

Lini Belakang Kurang Stabil

Ancelotti mengakui bahwa Real Madrid mengalami kekurangan dalam hal stabilitas dan kemampuan bertahan, terbukti dengan kebobolan sembilan gol dalam tiga pertandingan terakhir. Hal ini membuat mereka kesulitan menemukan performa terbaik mereka di lapangan. Ancelotti menyampaikan bahwa ada sesuatu yang hilang dan tim masih harus bekerja keras untuk memperbaiki situasi tersebut. Malam-malam yang akan datang dihadapkan pada tantangan panjang, namun Real Madrid harus segera mendapatkan kembali soliditasnya yang hilang.

Ancelotti menekankan bahwa tantangan utama yang dihadapi Real Madrid adalah kebocoran di lini belakang mereka. Kebobolan terlalu banyak gol menjadi masalah serius bagi sebuah tim yang seharusnya memiliki fondasi pertahanan yang kokoh. Ancelotti meyakini bahwa upaya untuk memulihkan soliditas pertahanan harus segera dilakukan agar Real Madrid dapat kembali tampil maksimal di atas lapangan. Dengan begitu, tim bisa memperbaiki performa mereka dan mencapai hasil-hasil yang diharapkan.

Ancelotti menyoroti bahwa proses perbaikan yang harus dilakukan Real Madrid tidak bisa dianggap enteng. Dibutuhkan upaya keras dan fokus yang ekstra agar tim bisa bangkit dari situasi sulit ini. Ancelotti dan para pemain menyadari bahwa mereka harus segera menyelesaikan masalah kebocoran pertahanan untuk menghindari kebobolan lebih banyak gol di pertandingan selanjutnya. Hanya dengan kembali meraih kesolidan yang hilang, Real Madrid bisa menunjukkan potensi terbaik mereka di atas lapangan.

Yakin Bangkit

Saat ini, Ancelotti melihat sepele ketika suporter mengejek pemain seperti Aurelien Tchouameni dan Kylian Mbappe. Kedua pemain ini telah menjadi sasaran kritik tajam dari para penggemar dan pengamat akibat penampilan terakhir mereka. Ancelotti berpendapat bahwa permasalahan yang dihadapi timnya lebih bersifat kolektif daripada individual.

“Dalam menghadapi kritik, kita harus belajar menerimanya dengan lapang dada dan menghadapi kenyataan. Kami semua menginginkan penampilan yang lebih baik, mengingat pentingnya perjalanan musim ini,” ujar Ancelotti. Ia menekankan perlunya bertahan lebih kokoh serta mencari solusi tanpa perlu melakukan perubahan radikal dalam tim.

Ancelotti menekankan pentingnya sikap yang dimiliki para pemain dalam menyikapi kritik. Ia merasa bersyukur melihat reaksi emosional dari para pemain yang sejalan dengan dirinya. Bersama-sama, mereka akan merancang cara-cara untuk meningkatkan performa mereka. Keyakinan mereka terhadap perkembangan tim terus tumbuh seiring usaha keras yang mereka lakukan.

Dalam pernyataannya, Ancelotti mencerminkan semangat untuk terus mencapai kesuksesan. Ia menyoroti urgensi pembenahan dalam tim tanpa mengubah identitas yang sudah ada. Bersama rekan-rekannya, Ancelotti optimis bahwa tim ini akan terus berkembang secara positif melalui kolaborasi dan perbaikan yang terus-menerus.

Exit mobile version