Score – Erik ten Hag dikritik pendukung Manchester United karena menarik keluar Rasmus Hojlund saat Manchester United tertinggal dol dari Brighton. Bahkan, pendukung setan merah mencemooh dan menyoraki Erik Ten Hag saat Rasmus Hojlund berjalan keluar lapangan untuk diganti Anthony Martial.
Padahal saat itu, penyerang asal Denmark itu tengah berada dalam performa yang sangat baik. Bahkan, sejumlah aksinya mampu membahayakan pertahanan Brighton. Sayangnya, gol Rasmus Hojlund dianggap tidak sah oleh wasit.
Menanggapi kritikan yang dilontarkan atas keputusannya, Erik ten Hag menanggapinya dengan optimis. Menurut Manajer berkebangsaan Belanda itu, reaksi pendukung saat Rasmus Hojlund ditarik keluar menunjukan penerimaan yang sangat baik dari para penggemar.
“Saya pikir itu positif, Anda lihat para penggemar pada momen pertama di Old Trafford, sambutan untuknya sangat bagus, saya pikir dia tampil sangat baik. Jadi menurut saya bagus jika mereka memberinya sinyal ini, pesan ini,” kata Erik ten Hag .
ADVERTISEMENT
Menurutnya, reaksi penggemar yang menyayangkan Rasmus Hojlund ditarik keluar dapat memberikan kepercayaan diri kepada penyerang berusia 20 tahun tersebut.
“Itu (reaksi pendukung) akan memberinya kepercayaan diri (kepada) Rasmus,” ungkap Erik ten Hag .
Dia pun membeberkan alasan memutuskan untuk menarik Rasmus Hojlund keluar lapangan pada menit-menit krusial saat Manchester United tertinggal gol dari Brighton.
“Tapi semua orang tahu dia datang dengan masalah kecil, kami membangunnya selama tiga, empat minggu terakhir, dia belum siap untuk pertandingan penuh. Dan kami memiliki banyak pertandingan untuk dimainkan dalam waktu singkat, jadi ya, kami juga harus membangun kebugarannya,” sebutnya.
Rasmus Hojlund sempat mengancam gawang Jason Steele pada menit-menit krusial setelah Manchester United tertinggal gol dari Brighton.
Marcus Rashford membawa bola dari sisi lapangan, berusaha masuk ke dalam kotak penalti, melakukan beberapa trik untuk mengecoh lawan sebelum menggiring bola ke tepi lapangan untuk mengirim umpan silang ke depan gawang.
Namun, langkah Rashford itu ternyata sudah terlanjur dianggap offside sebelum bola disambar oleh Hojlund dan berubah menjadi gol. Gol ini seharusnya menjadi momen bersejarah bagi pemain asal Denmark tersebut.
Atas aksi heroik Rasmus Hojlund , Erik ten Hag juga mengomentari sambutan hangat yang diberikan suporter kepada Hojlund, yang dianggapnya sebagai hal penting untuk meningkatkan rasa percaya diri sang pemain. Sang pelatih mengakui bahwa Hojlund kurang beruntung karena assist yang seharusnya ia dapatkan telah dianggap offside lebih dulu.
Namun, ia yakin bahwa jika Hojlund tetap dalam kondisi fisik yang baik sepanjang musim, ia akan menjadi salah satu faktor penentu kemenangan bagi Manchester United di sisa musim ini.***