Score – Marc Marquez diketahui menderita sindrom kompartemen pada lengan kanannya.
Sindrom kompartemen adalah kondisi ketika aliran darah terhambat karena meningkatnya tekanan di dalam otot.
Penderita cedera yang juga sering disebut arm pump ini akan merasakan nyeri, kesemutan, hingga mati rasa.
Mengutip dari MotoGP.com, pembalap rentan mengalami arm pump karena efek benturan yang berulang-ulang, salah satu contoh utama adalah ketika momen pengereman.
Memang, tidak semua rider mengalaminya.
Valentino Rossi adalah salah satu contohnya meski berlomba selama dua dekade lebih Demikian juga dengan Marc Marquez, setidaknya sampai pertengahan tahun ini.
“Pada paruh musim kedua, saya menderita karena sindrom kompartemen di lengan kanan saya,” ujar Marquez dalam unggahan di akun media sosialnya pada Rabu (29/11/2023).
“Kami menyelesaikan masalahnya pada pagi ini bersama Dr. Ignacio Roger de Ona dan tim mereka agar siap untuk 2024.”
Operasi arm pump biasanya melibatkan pembukaan selaput otot atau fascia, yang memang tidak bisa mengembang, untuk meredakan tekanannya.
Marquez tampil cukup baik pada paruh musim kedua MotoGP 2023 yang berlangsung sejak bulan Agustus lalu.
Juara dunia delapan kali itu masih cukup rutin bersaing di depan meski Honda sedang mengalami krisis hingga menjadi juru kunci klasemen pabrikan.
Tiga podium dicetak Marquez dengan rincian saat sprint MotoGP India, balapan utama MotoGP Jepang, dan sprint MotoGP Valencia yang notabene seri terakhirnya bersama Honda.
Marquez pun menunjukkan ritme menjanjikan untuk finis tiga besar lagi dalam balapan MotoGP Valencia. Apes, tabrakan dengan Jorge Martin merusak pesta perpisahannya.
Meski begitu, Si Semut dari Cervera tidak butuh waktu lama untuk unjuk kemampuan.
Dalam Tes MotoGP Valencia pada Selasa (28/11/2023), tepat sebelum operasi, Marquez melesat dengan motor Ducati Desmosedici GP yang baru kali ini ditungganginya.
Pembalap yang akan memperkuat tim satelit, Gresini, itu tidak butuh waktu lama untuk mencetak waktu lap yang kompetitif.
Setelah menyelesaikan sesi pertamanya bersama kuda besi made in Borgo Panigale, Marquez menunjukkan senyum lebar yang sudah lama dicarinya.
Marquez akhirnya mencetak waktu lap tercepat keempat dengan 1 menit 29,424 detik untuk menjadi pembalap tercepat keempat dalam Tes MotoGP Valencia.
Penampilan kuat itu langsung membuat Marquez diperhitungkan kembali dalam persaingan untuk gelar juara dunia MotoGP 2024.
