Cristiano Giuntoli resmi berpisah dari Juventus, dan kini dikaitkan dengan Atletico Madrid sebagai langkah karier berikutnya.
SCORE.CO.ID – Juventus dipastikan tidak lagi bekerja sama dengan Cristiano Giuntoli setelah masa dua tahun kebersamaannya berakhir.
Keputusan ini diambil melalui kesepakatan kedua pihak dan menjadi langkah besar dalam restrukturisasi manajemen klub.
Selama menjabat sebagai direktur olahraga, Cristiano Giuntoli membawa pendekatan strategis yang berperan dalam stabilitas tim.
Kini, Juventus akan mengandalkan Damien Comolli dan Giorgio Chiellini untuk memimpin klub secara sementara hingga pengganti tetap ditemukan.
Perjalanan Karier Cristiano Giuntoli di Italia
Sebelum bergabung dengan Juventus, Cristiano Giuntoli mencuri perhatian setelah membawa Napoli meraih gelar Scudetto.
Prestasi ini dianggap sebagai puncak kontribusinya di Serie A, yang membuat namanya diperhitungkan di antara direktur olahraga top Italia.
Karier Giuntoli tidak hanya terbatas di dua klub besar tersebut. Ia juga memiliki pengalaman dalam membangun tim dari bawah, seperti saat menangani Carpi dan Spezia.
Kemampuan mengelola skuad dengan efisiensi menjadi ciri khas yang konsisten melekat padanya.
Pengalaman luas di berbagai level kompetisi Italia memperlihatkan bahwa Cristiano Giuntoli memiliki kecakapan dalam membaca kebutuhan tim dan merumuskan strategi jangka panjang yang efektif. Hal inilah yang menarik perhatian klub-klub besar luar negeri.
Ketertarikan Atletico Madrid Jadi Perhatian
Tidak butuh waktu lama setelah kepergiannya dari Juventus, Cristiano Giuntoli langsung dikaitkan dengan klub besar Spanyol.
Atletico Madrid disebut sebagai pihak yang sangat tertarik mendatangkannya untuk mengisi posisi yang sebelumnya dipegang Andrea Berta.
Berta sendiri memutuskan untuk melanjutkan karier bersama Arsenal setelah lama bekerja di ibu kota Spanyol.
Posisi kosong itu dianggap cocok diisi oleh Giuntoli karena rekam jejak yang telah terbukti di Serie A.
Atletico melihat bahwa kemampuan Giuntoli dalam merekrut pemain potensial dan membangun tim solid dapat memberikan nilai tambah signifikan.
Ketertarikan klub Spanyol tersebut menunjukkan bahwa nama Giuntoli kini sudah menembus panggung Eropa.
Tantangan di La Liga
Jika kepindahan ke Atletico Madrid terealisasi, Cristiano Giuntoli akan menghadapi tantangan baru di kompetisi yang memiliki gaya permainan berbeda.
Klub asuhan Diego Simeone dikenal dengan pendekatan yang disiplin dan penuh intensitas.
Kolaborasi antara Giuntoli dan Simeone bisa menghasilkan sinergi kuat di level manajerial maupun strategi pengembangan skuad.
Mentalitas kompetitif yang dimiliki keduanya dipercaya bisa membawa Atletico bersaing lebih konsisten di Eropa.
Langkah ini berpotensi menjadi babak baru dalam perjalanan karir Cristiano Giuntoli. Perpindahan ke La Liga diyakini akan membuka peluang lebih besar bagi dirinya untuk menambah pencapaian di level internasional.












