chelsea fc wanita vs crystal palace 4 – 0: Highlight & Ulasan Laga

Rangkuman gol & momen penting kemenangan telak The Blues Women.

Chelsea Fc Wanita Vs Crystal Palace
Chelsea Fc Wanita Vs Crystal Palace

Chelsea FC Wanita vs Crystal Palace

score.co.id – Di tengah perburuan gelar Women’s Super League (WSL) yang semakin memanas, Chelsea FC Wanita menunjukkan dominasi luar biasa dengan kemenangan telak 4-0 atas Crystal Palace pada 23 April 2025. Laga yang digelar di Kingsmeadow, Kingston upon Thames ini bukan sekadar pertandingan biasa; ini adalah bentrokan antara dua tim dengan nasib yang bertolak belakang. Chelsea, sang juara bertahan, bertekad memperlebar jarak di puncak klasemen, sementara Crystal Palace, tim promosi, berjuang mati-matian untuk menghindari degradasi. Kemenangan ini membawa Chelsea selangkah lebih dekat menuju gelar WSL keenam secara beruntun, sekaligus mendorong Palace ke ambang jurang degradasi.

Chelsea datang ke laga ini setelah kekalahan 4-1 dari Barcelona di Liga Champions Wanita. Pelatih Sonia Bompastor melakukan tujuh perubahan pada susunan pemain, namun itu tak menghentikan mereka untuk tampil mengesankan. Di sisi lain, Crystal Palace yang baru naik ke WSL berharap bisa mencuri poin demi memperpanjang napas di liga. Namun, harapan itu pupus di tengah tekanan tanpa henti dari tim tuan rumah.

Laporan Pertandingan

Chelsea memulai laga dengan penuh percaya diri. Sejak peluit pertama berbunyi, mereka langsung mengambil alih kendali bola. Oriane Jean-Francois mengancam dengan tendangan jarak jauh, sementara Sjoeke Nusken dan Guro Reiten juga mencoba peruntungan, meski tembakan mereka dimentahkan oleh pertahanan Palace yang masih solid di awal laga.

Rangkuman gol & momen penting kemenangan telak The Blues Women.
Rangkuman gol & momen penting kemenangan telak The Blues Women.

Gol pembuka tercipta pada menit ke-22. Wasit memberikan penalti setelah Molly-Mae Sharpe melakukan handball di kotak terlarang, keputusan yang dikonfirmasi lewat tinjauan VAR. Guro Reiten maju sebagai eksekutor dan dengan dingin menyarangkan bola ke sudut kiri gawang. Gol ini menjadi yang kedelapan bagi Reiten di liga musim ini, sekaligus menandai kembalinya ia ke starting XI setelah absen akibat cedera hamstring.

Chelsea tak mengendurkan tekanan. Jelang turun minum, Catarina Macario menggandakan keunggulan. Gol ini berawal dari kerja sama apik Naomi Girma dan Sandy Baltimore. Girma mengirim umpan terobosan, Baltimore mengolah bola dengan cerdas, sebelum Macario menyelesaikannya dengan tembakan kaki kanan yang akurat ke pojok bawah gawang. Skor 2-0 di akhir babak pertama mencerminkan dominasi Chelsea.

Baca Juga  Hasil Pertandingan Bola Tanggal 31 Juli, 1 dan 2 Agustus 2025

Babak kedua baru berjalan dua menit saat Crystal Palace mendapat pukulan telak. Allyson Swaby diganjar kartu merah setelah melanggar Aggie Beever-Jones yang sedang berlari bebas menuju gawang. Dengan hanya 10 pemain, Palace semakin tertekan. Chelsea memanfaatkan keunggulan jumlah pemain ini dengan baik. Macario kembali mencetak gol, kali ini lewat tendangan bebas yang terdefleksi oleh Lily Woodham. Bola yang melengkung sempurna itu mengecoh kiper Palace dan mengubah skor menjadi 3-0.

Pesta gol ditutup oleh Mia Fishel menjelang akhir laga. Berawal dari umpan silang akurat Lucy Bronze dari sisi kanan, Fishel melompat tinggi dan menyundul bola dengan keras ke sudut atas gawang. Gol ini spesial bagi Fishel yang baru sembuh dari cedera ACL panjang. Sorak sorai rekan-rekannya mengiringi selebrasi emosional sang penyerang, menutup laga dengan skor akhir 4-0.

Analisis

Chelsea menampilkan permainan yang nyaris sempurna. Dengan 70% penguasaan bola dan 29 tembakan, tujuh di antaranya tepat sasaran, mereka membuktikan mengapa mereka adalah tim papan atas WSL. Yang lebih impresif, ini adalah kali keenam musim ini Chelsea mencetak empat gol atau lebih dalam satu laga. Rotasi besar-besaran pasca kekalahan di Liga Champions tak mengurangi kekompakan mereka, malah menunjukkan kedalaman skuad yang luar biasa.

Secara taktik, Chelsea menerapkan strategi pressing tinggi yang efektif. Niamh Charles dan Lucy Bronze sebagai full-back kerap naik membantu serangan, memberikan lebar lapangan dan opsi umpan silang yang mematikan. Di lini tengah, Oriane Jean-Francois dan Sjoeke Nusken menjadi pengatur irama, memastikan bola terus mengalir ke lini depan. Trio penyerang—Reiten, Macario, dan Beever-Jones—tampak dinamis, saling bertukar posisi untuk membongkar pertahanan Palace.

Baca Juga  Rekor Pertemuan Portugal Vs Belgia Uefa Women, Siapa Unggul?

Catarina Macario menjadi bintang di laga ini. Dua golnya menegaskan kualitasnya sebagai penyerang komplet. Gol pertama lahir dari kerja tim, sementara gol kedua menunjukkan kemampuan individu dalam mengeksekusi set-piece. BBC Sport memberinya gelar Pemain Terbaik dengan rating 7.24, pantas untuk penampilan yang begitu dominan.

Guro Reiten juga patut mendapat pujian. Selain gol penalti, ia menjadi ancaman konstan di sisi kiri dengan crossing dan pergerakan cerdas. Sementara itu, Mia Fishel membuktikan ketangguhannya. Gol sundulannya bukan hanya penutup manis, tapi juga simbol kebangkitan setelah masa sulit akibat cedera.

Bagi Crystal Palace, laga ini adalah cerminan kerasnya persaingan di WSL. Mereka sempat bertahan dengan baik di awal, tapi kartu merah Swaby mengubah segalanya. Dengan hanya 30% penguasaan bola dan satu tembakan tepat sasaran, Palace kesulitan menciptakan peluang. Ini adalah tantangan berat bagi tim promosi yang masih beradaptasi dengan level kompetisi tertinggi.

Dampak dan Proyeksi

Kemenangan ini membawa Chelsea semakin dekat dengan gelar juara. Dengan keunggulan enam poin di puncak klasemen dan tiga laga tersisa, mereka hanya butuh empat poin lagi untuk mengunci trofi. Laga berikutnya melawan Manchester City akan menjadi ujian besar, tapi performa mereka saat ini menunjukkan kesiapan untuk menghadapi tantangan apa pun. Dua laga terakhir melawan Tottenham dan Everton di kandang juga menjadi peluang emas untuk mengamankan poin.

Namun, Sonia Bompastor tetap menjaga kewaspadaan. “Kami berada di posisi bagus, tapi belum selesai. Sembilan poin masih bisa diperebutkan,” katanya. Sikap ini penting, mengingat Arsenal dan Manchester City masih bisa mengejar jika Chelsea lengah.

Sebaliknya, Crystal Palace berada di ujung tanduk. Tertinggal tujuh poin dari zona aman, mereka harus memenangkan setidaknya dua dari tiga laga tersisa—termasuk duel krusial melawan West Ham. Kekalahan di laga itu akan memastikan degradasi mereka. Peluang masih ada, tapi Palace harus menunjukkan semangat juang ekstra melawan Brighton dan Aston Villa untuk tetap bertahan di WSL.

Baca Juga  Shafira Ika Putri Biodata Kapten Timnas Putri Indonesia Lengkap

Kutipan dan Reaksi

Sonia Bompastor puas dengan kemenangan, tapi tak sepenuhnya senang dengan penyelesaian akhir timnya. “Kami harus lebih klinis. Dari 29 tembakan, hanya tujuh yang tepat sasaran. Itu perlu diperbaiki,” ujarnya. Ia juga memuji Mia Fishel: “Dia telah berjuang keras untuk kembali, dan gol ini adalah bukti kerja kerasnya.”

Mia Fishel sendiri tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya. “Perjalanan ini sulit, tapi saya senang bisa kembali mencetak gol. Dukungan tim luar biasa,” katanya dengan nada haru. Golnya menjadi momen emosional yang memperkuat ikatan dalam skuad Chelsea.

Pelatih Crystal Palace, Laura Kaminski, tetap optimistis meski kalah telak. “Kami melawan tim top, tapi kami harus belajar dari ini. Masih ada peluang untuk bertahan, dan kami akan berjuang sampai akhir,” tegasnya. Semangat ini akan diuji di laga-laga berikutnya.

Statistik dan Data

Berikut adalah statistik utama pertandingan:

Statistik

Chelsea

Crystal Palace

Penguasaan Bola

70% 30%

Tembakan

29 5

Tembakan Tepat Sasaran

7 1

Gol

4 0

Kartu Merah

0 1

Angka-angka ini memperlihatkan jurang kualitas antara kedua tim, dengan Chelsea unggul di hampir semua aspek.

Penutupan

Kemenangan 4-0 Chelsea atas Crystal Palace adalah pernyataan kuat dalam perburuan gelar WSL. Dominasi mereka menegaskan status sebagai tim terbaik, sementara Palace harus segera bangkit jika ingin selamat dari degradasi. Dengan musim yang mendekati akhir, Chelsea kini hanya selangkah dari trofi, sedangkan Palace harus bertarung habis-habisan. Laga ini akan dikenang karena performa klinis Chelsea dan emosi Mia Fishel, mencerminkan suka duka sepakbola dalam satu pertandingan epik.

Untuk informasi terbaru seputar Women’s Super League dan berita sepakbola lainnya, kunjungi Score.co.id. Jangan lewatkan pratinjau laga mendatang dan analisis mendalam tentang momen-momen penting musim ini!