score.co.id – Chelsea telah menjadi sorotan tajam setelah kritik pedas dari eks pemainnya, John Obi Mikel, yang menyoroti kegagalan The Blues dalam memperkuat dua posisi krusial selama bursa transfer Januari.
Awal musim yang menjanjikan di bawah arahan Enzo Maresca melihat Chelsea hanya menderita dua kekalahan di liga sebelum Natal, tetapi momentum positif itu merosot secara dramatis setelah pergantian tahun.
Dalam sembilan pertandingan terakhir mereka di berbagai ajang, performa Chelsea merosot dengan hanya meraih tiga kemenangan, menyebabkan kekhawatiran di kalangan para pendukung yang menyerukan agar klub segera mendatangkan tambahan pemain.
Meski desakan dari suporter semakin meningkat, Chelsea sayangnya gagal memanfaatkan kesempatan pada jendela transfer musim dingin dengan optimal, meninggalkan kekecewaan di antara para penggemar setia mereka.
Kiper dan Striker Jadi Masalah

Robert Sanchez telah menjadi buah bibir karena sering kali tergelincir dalam kesalahan yang fatal. Si penjaga gawang berkebangsaan Spanyol ini tercatat sebagai sosok yang kerap kali membuat kesalahan yang berujung pada gol di Premier League musim ini.
Sementara itu, di garis depan, Nicolas Jackson tengah mengalami penurunan performa yang mengkhawatirkan. Sang striker asal Senegal ini telah melewati delapan pertandingan tanpa berhasil mencetak gol, sebuah catatan yang menjadikan keprihatinan bagi timnya.
Sebagaimana yang diungkapkan oleh Obi Mikel dalam The Obi One Podcast, “Sebagai seorang striker, ketika Anda gagal mencetak gol dalam delapan laga berturut-turut, itu merupakan masalah serius yang perlu segera diatasi.”
Harusnya Datangkan Striker dan Kiper Baru

Maresca dengan tegas menggantikan Jackson pada menit ke-52 dalam kemenangan Chelsea atas West Ham. Marc Guiu, yang masih berumur 18 tahun, dipercayakan sebagai penggantinya. Di mata Obi Mikel, Guiu memang memiliki bakat yang mengagumkan, namun dianggap terlalu muda untuk menjadi pencetak gol utama yang diandalkan. “Dia masih berusia sangat muda dan memiliki potensi yang besar. Namun, sebagai striker, dia belum siap untuk membawa tim meraih kemenangan,” ujarnya dengan tegas.
Obi Mikel turut mengekspresikan kekecewaannya terhadap keputusan Chelsea yang tidak mengontrak kiper dan striker baru. “Jendela transfer telah ditutup, namun kami tidak mendatangkan pemain baru sedikit pun. Itu merupakan kesalahan besar,” serunya dengan rasa penyesalan. Meskipun Guiu dipuji atas bakatnya, tetapi keputusan klub untuk tidak memperkuat posisi kiper dan striker dianggap sebagai langkah yang kurang bijaksana.
Dalam kesimpulannya, sementara Guiu dipandang sebagai pemain berbakat yang masih berkembang, namun keputusan Chelsea untuk tidak memperkuat lini depan dan penjaga gawang dianggap sebagai kesalahan yang patut disesali. Mikel menyoroti pentingnya memperhatikan kebutuhan tim dan memastikan keberlangsungan performa yang optimal dengan pengaturan skuat yang tepat.












