Score – Drama transfer bintang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, kembali mencuat baru-baru ini.
Hal tersebut kembali muncul setelah Mbappe dikabarkan tidak akan memperpanjang kontraknya bersama PSG.
Padahal, kontrak penyerang berusia 25 tahun tersebut akan segera habis pada 30 Juni 2024.
Dengan demikian, Mbappe saat ini sudah bisa melakukan pembicaraan dengan klub lain.
Pasalnya, dia sudah memasuki enam bulan terakhir pada masa kontraknya bersama PSG.
Kondisi itu pun membuat Mbappe kembali dikaitkan dengan Real Madrid.
Sejauh ini, Real Madrid memang menjadi klub yang paling dekat dengan isu kepindahan penyerang keturunan Kamerun itu.
Akan tetapi, ada satu masalah yang kemungkinan akan dihadapi oleh Los Blancos.
Salah satunya berasal dari bintang baru mereka sendiri, Jude Bellingham.
Bellingham bisa menjadi biang kerok kegagalan rencana Real Madrid untuk mendatangkan Mbappe karena nominal gaji yang dia miliki saat ini.
Gelandang asal Inggris tersebut kabarnya memiliki nominal gaji mencapai 10 juta euro atau sekitar Rp170 miliar per musim.
Jumlah tersebut rupanya sudah mencapai batas atas gaji yang dimiliki oleh Real Madrid saat ini.
Adapun gaji Mbappe sendiri mencapai 25 juta euro atau setara dengan Rp425 miliar per musim.
Artinya, Los Blancos kemungkinan besar tidak akan bisa memberikan gaji tinggi untuk menarik minat Mbappe.
Cara lain yang bisa dipakai oleh klub pimpinan Florentina Perez tersebut adalah dengan memberikan bonus perekrutan untuk Mbappe.
Kabarnya, uang senilai 100 juta euro (sekitar Rp1,7 triliun) sudah disiapkan oleh Real Madrid untuk bonus kepada eks penyerang AS Monaco tersebut.
Kondisi tersebut rupanya disadari oleh manajemen Los Blancos.
Oleh karena itu, Real Madrid berencana untuk mencari alternatif selain Mbappe.
Apabila gagal mendapatkan Mbappe, maka Real Madrid kemungkinan akan memfokuskan diri untuk membangun skuad dengan Bellingham sebagai pusatnya.
