SCORE.CO.ID – Siapa yang tak kenal Tommy Welly atau biasa disapa Bung Towel, ia merupakan pengamat sepakbola andal di tanah air, komentarnya dikenal berbobot dan berkualitas.
Tapi akhir-akhir ini, Bung Towel justru sering mencari sensasi dengan mengomentari sejumlah agenda Timnas Indonesia.
Kali ini dia mencecar pelatih timnas yaitu Shin Tae Young atau dijuluki STY. Bung Towel menilai pelatih berusia 53 tahun itu dinilai gagal total melatih timnas Indonesia.
Bahkan seluruh permintaan STY dituruti oleh PSSI termasuk menaturalisasi banyak pemain untuk bermain di skuad besutannya.
STY juga tidak memberikan gelar sama sekali untuk timnas Indonesia mengingat sudah 3 tahun ia ada di Jakarta untuk melatih Skuad Garuda.
Bung Towel Sindir Shin Tae Young
Ia kerap kali menyindir STY di sela-sela wawancaranya, yang paling viral adalah ia memprediksi Timnas Indonesia bakal kesulitan untuk menembus babak 16 besar di Piala Asia 2023 tersebut.
Towel menilai skuad besutan STY sepertinya tidak mampu menembus target yang diinginkan.
“Menurut saya sih berat apalagi melihat performa terakhir melawan Irak kalah 1-5 di Basra dan main 1-1 melawan Filipina ya berat,” kata Tommy Welly dalam acara diskusi PSSI Pers, Kamis lalu (21/12/2023).
“Target PSSI memang berat, tapi kita tunggu saja bisa enggak mencapai janji itu di 16 besar dari sudut pandang saya dari Kualifikasi Piala Dunia 2026 saja sudah gagal kan?,” sambungnya.
Sekarang Menyuruh PSSI Memecat Shin Tae Young
Karena ketidakpastian STY bisa membawa timnas ke posisi teratas dikancah dunia, Towel menilai perjalanan timnas di Piala Asia tak sampai 16 besar.
Jika dia ( Shin Tae Young ) belum bisa bawa skuad Garuda naik level, menurut Towel PSSI tidak perlu menunggu waktu terlalu lama untuk mendepaknya.
“Kalo diingat, Dia sudah mengatakan bahwa Timnas Indonesia levelnya kawasan Asian, tetapi kalah 1-5 dari Irak.
“Lalu bila di Piala Asia nanti gagal lagi, sama seperti penampilan yang ditampilkan melawan Irak, PSSI tunggu apalagi?
“Tidak usah buang waktu, waktu sudah diberikan, fasilitas sudah diberikan, kelengkapan sudah diberikan, naturalisasi juga sudah, PSSI harus segera review dan ambil keputusan segera,” tutupnya.