SCORE.CO.ID – Lamine Yamal, bintang muda Timnas Spanyol, telah mencatatkan namanya dalam sejarah sepak bola Eropa dan pada usia 16 tahun 338 hari, Yamal menjadi pemain termuda yang bermain di Euro, memecahkan rekor sebelumnya.
Ia tampil sebagai starter dalam pertandingan pertama Spanyol melawan Kroasia di Euro 2024, yang berlangsung di Red Bull Arena, Leipzig.
Kontribusi di Lapangan
Tidak hanya mencatatkan penampilan bersejarah, Yamal juga menunjukkan performa impresif di lapangan dan dalam pertandingan yang berakhir dengan kemenangan 3-0 untuk Spanyol, Yamal memberikan assist penting yang membantu gol kemenangan.
Assist tersebut juga menjadikannya pemain termuda yang memberikan assist di turnamen Euro, menambah deretan rekor yang ia pecahkan pada usia sangat muda.
Kewajiban Akademis yang Tetap Terpenuhi
Di luar lapangan, Yamal tetap merupakan seorang siswa sekolah menengah yang harus memenuhi kewajiban akademisnya.
Meskipun sibuk dengan jadwal pertandingan dan latihan, Yamal tidak melupakan tugas sekolahnya, Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) bahkan mengunggah video yang menunjukkan Yamal sedang mengerjakan pekerjaan rumah (PR) mata pelajaran bahasa Inggris secara daring dari hotel tempat tim menginap.
Manajemen Waktu yang Efektif
Yamal mengatur waktunya dengan baik antara kewajiban sebagai pemain sepak bola profesional dan sebagai siswa sekolah.
Setiap hari, ia menerima tugas-tugas dari sekolah dan berusaha menyelesaikannya di sela-sela waktu istirahat dan jika jadwal pertandingan dan latihan memungkinkan, ia akan memanfaatkan waktu tersebut untuk menyelesaikan PR dan tugas-tugas lainnya.
Ini menunjukkan dedikasi dan komitmen Yamal terhadap pendidikan di tengah karir sepak bolanya yang sedang menanjak.
Aktivitas di Luar Sepak Bola
Selain mengerjakan PR, Yamal juga menghabiskan waktu luangnya dengan beraktivitas bersama rekan-rekan setimnya di Timnas Spanyol.
Ia sering bermain PlayStation, ping-pong, atau menonton serial TV dan pertandingan Euro lainnya di kamar hotel.
Kehidupan sehari-hari Yamal menggambarkan keseimbangan antara profesionalisme sebagai atlet dan kesenangan sebagai remaja.
Dukungan dari Federasi Sepakbola Spanyol
RFEF memberikan dukungan penuh kepada Yamal untuk melanjutkan pendidikannya meskipun sedang berada di tengah turnamen besar seperti Euro 2024.
Federasi memahami pentingnya pendidikan bagi perkembangan pribadi dan profesional Yamal, mereka memastikan bahwa Yamal memiliki akses ke materi pelajaran dan waktu yang cukup untuk menyelesaikan tugas-tugas sekolahnya.
