Bellingham Raih Penghargaan Trofi Kopa Tapi Tak Sebut Messi Sebagai Inspirasinya

Bellingham Raih Penghargaan Trofi Kopa Tapi Tak Sebut Messi Sebagai Inspirasinya

Tadi malam penghargaan Trofi Kopa telah diumumkan, setelah puluhan tahun lamanya, trofi ini membawa banyak perubahan bagi pesepakbola dunia.

Apa itu Trofi Kopa?

Sejak pertama kali diperkenalkan pada tahun 1974, Trofi Kopa telah menjadi simbol prestise dan pengakuan bagi tim yang berhasil mencapai puncak tertinggi dalam kompetisi sepak bola terbesar di dunia.

Bentuknya yang unik dan mengesankan menunjukkan keistimewaan yang melekat padanya. Pemenangan trofi ini akan mendapatkan piala berupa bola emas, dan tercatut namanya di daftar sejarah Trofi Kopa. Berikut juga kami lampirkan juga, daftar pemenang Trofi Kopa sepanjang sejarah :

  • Tahun 2018: Kylian Mbappe (PSG)
  • Tahun 2019: Matthijs de Ligt (Ajax)
  • Tahun 2020: dibatalkan karena pandemi Covid-19
  • Tahun 2021: Pedri (Barcelona)
  • Tahun 2022: Gavi (Barcelona)
  • Tahun 2023: Jude Bellingham (Dortmund)

Pertama Kalinya, Jude Bellingham Meraih Trofi Kopa 2023

Bintang Real Madrid dan Inggris Jude Bellingham memenangkan Trofi Kopa untuk pemain terbaik musim lalu berusia di bawah 21 tahun pada upacara Ballon d’Or di Paris pada hari Senin, ( 30/10/2023 ).

Pemain berusia 20 tahun ini menikmati awal yang sensasional dalam kariernya di Real Madrid, dua gol dalam kemenangan 2-1 El Clasico atas Barcelona hari Sabtu membuatnya mencetak 13 gol dalam 13 pertandingan pertamanya untuk raksasa Spanyol.

Namun Trofi Kopa mengapresiasi penampilannya musim lalu bersama Borrusia Dortmund.

Dalam musim terakhirnya bersama Borussia Dortmund, Bellingham mencetak 14 gol dalam 42 pertandingan saat mereka berada di urutan kedua di Bundesliga.

Dia juga membantu Inggris mencapai perempat final Piala Dunia di Qatar, dan menggantikan gelandang Barcelona dan Spanyol Gavi sebagai pemenang trofi yang diambil dari nama mantan bintang Real Madrid dan Prancis Raymond Kopa.

Baca Juga  Jude Bellingham Belum Cetak Gol? Gak Masalah, Madrid Sudah Punya Mbappe!

Kylian Mbappe dan Matthijs de Ligt juga merupakan mantan pemenang penghargaan tersebut, yang dipilih oleh mantan pemenang Ballon d’Or putra.

Bellingham juga menempati peringkat ke-18 dalam pemungutan suara Ballon d’Or tahun ini, yang diakui sebagai penghargaan individu paling bergengsi dalam sepak bola.

Tak Sebut Lionel Messi Sebagai Inspirasinya

Saat pembagian trofi diatas panggung, Bellingham dipersilahkan menyuarakan pendapatnya mengenai penghargaan yang berhasil diraihnya.

“Selamat malam semuanya, Aku hanya mengucapkan terima kasih pada semua orang yang telah membantuku pada titik ini, dari Jerman hingga ke Madrid, dan terima kasih juga untuk Ayah dan Ibuku juga saudaraku atas semua dukungannya. 

” Ya awal di Borrusia Dortmund luar biasa, Saya benar-benar disambut oleh rekan, dan tim juga Staff klub begitupun di Real Madrid. Saya sangat percaya diri dengan kemampuanku tetapi orang di belakangku itu yang membantuku”, ujarnya lagi.

Saat ditanya oleh pembawa acara mengapa Bellingham memilih nomor lima, ia langsung menjawab dengan tegas.

ywAAAAAAQABAAACAUwAOw== SCORE.CO.ID

“Ya benar tentu saya terinsipirasi dari Zinedine Zidane, dedikasi untuk dia, dan nomor yang saya kenakan sebagai bentuk penghormatan untuknya”, tutup Bellingham di akhir sebelum turun ke panggung.

Tidak ada Lionel Messi sebagai Inspirasinya, kita tahu bahwa Bellingham menjadi gelandang veteran yang namanya mulai naik daun. 

Sekarang menunggu hasil untuk Real Madrid, trofi apalagi yang akan diraihnya dimana ia telah menjuluki dir sendiri sebagai “The Next Zidane”.