Score – Xavi Hernandez baru saja membuat keputusan mengejutkan.
Seusai Barcelona dibungkam Villarreal 3-5 dalam lanjutan Liga Spanyol, Xavi mengumumkan bahwa dirinya akan menanggalkan jabatannya sebagai pelatih di akhir musim.
“Kita telah mencapai titik di mana tidak bisa kembali.”
“Ini saatnya untuk perubahan.”
“Sebagai seorang Cules, saya pikir inilah saatnya untuk pergi.”
“Saya berbicara dengan dewan dan klub hari ini.”
“Saya akan hengkang pada 30 Juni,” tutur eks pelatih Al Sadd itu melanjutkan.
Xavi memang berada dalam tekanan besar.
Meskipun membawa Barcelona lolos ke fase gugur Liga Champions untuk pertama kali setelah dua musim terakhir selalu tereliminasi di fase grup, juru taktik asal Spanyol itu gagal mempertahankan gelar Piala Super Spanyol.
Di babak final, Barcelona dibantai Real Madrid 1-4.
Selain itu, Blaugrana juga telah tersingkir dari Copa del Rey dan tertinggal 10 poin dari Real Madrid di Liga Spanyol.
Keputusan Xavi tersebut kemudian dikomentari oleh para pemain Barcelona.
Frenkie de Jong mengatakan bahwa hasil buruk yang dialami Barcelona bukan karena Xavi, melainkan para pemain yang tak bisa menjalankan instruksinya.
“Jika tidak berhasil maka itu salah kami.”
“Ada kepercayaan penuh pada Xavi dan staf, mereka melakukan pekerjaan dengan baik.”
“Ini tidak boleh terjadi.”
“Ini adalah kesalahan kami,” imbuhnya.
Kemudian Gavi mengunggah foto dirinya bersama Xavi di Story Instagram pribadinya.
Dia juga menuliskan kalimat singkat, “Saya akan selalu bersamamu sampai mati, pelatih.”