Barcelona Gagal Salip Real Madrid Usai Diimbangi Rayo Vallecano, Xavi Minta Pemain Kritik Diri Sendiri

Barcelona Gagal Salip Real Madrid Usai Diimbangi Rayo Vallecano, Xavi Minta Pemain Kritik Diri Sendiri

000 344v6lhjpg 20231125095707 SCORE.CO.ID

Score – Hasil kurang maksimal diperoleh Barcelona dari lawatannya ke markas Rayo Vallecano pada jornada ke-14 Liga Spanyol 2023-2024.

Mentas ke Campo de Futbol de Vallecas, Sabtu (25/11/2023) malam WIB, El Barca ditahan imbang 1-1.

Padahal, Barcelona tampil lebih dominan meski bertindak sebagai tim tamu.

Mereka memegang penguasaan bola sebesar 67 persen.

Barcelona juga lebih banyak menebar ancaman dengan melepaskan 15 tembakan, berbanding 10 peluang milik Vallecano.

Namun, klub asal Catalunya itu gagal memanfaatkan keuntungan tersebut untuk memetik kemenangan.

Malahan, Barcelona sempat dibuat panik oleh tim tuan rumah usai tertinggal lebih dulu lewat gol jarak jauh Unai Lopez pada menit ke-39.

Sebuah bola sapuan dari Inigo Martinez usai momen tendangan bebas mengarah ke Lopez yang tanpa ancang-ancang melepaskan sepakan first time dari jarak jauh.

Dalam situasi itu Inaki Pena belum tampak siap dan mencoba menjangkau bola sepakan Lopez, tetapi gagal lantaran bola menghunjam deras ke pojok kiri bawah gawang.

Barcelona bisa menyamakan kedudukan di akhir pertandingan, tepatnya pada menit ke-83.

Itu pun lahir dari gol bunuh diri dari pemain belakang Rayo Vallecano, Florian Lejeune.

Umpan tarik dari Alejandro Balde memanfaatkan umpan kunci dari Inigo Martinez disambut langsung oleh Lewandowski dengan sundulannya yang mengenai kaki Florian Lejeune sehingga merobek gawang sendiri.

Hasil ini membuat Barcelona membuang kesempatan untuk menyalip Real Madrid di posisi kedua klasemen sementara Liga Spanyol.

Mereka masih tertahan di peringkat ketiga dengan 31 poin dan terancam dikudeta Atletico Madrid yang berada tepat di bawahnya.

Usai laga, Xavi Hernandez meminta anak asuhnya untuk mengkritik diri sendiri.

Menurutnya, kritikan kepada diri sendiri merupakan cara yang terbaik untuk bangkit.

“Tim berkumpul kembali di babak kedua, dan menunjukkan bahwa kami masih punya banyak peluang.”

“Masih ada waktu untuk membalikkan situasi ini.”

“Kami dominan pada babak pertama namun tidak cukup agresif dan tidak menimbulkan kerusakan nyata.”

“Kami lebih baik pada babak kedua, kami bermain lebih dalam dan berhasil mencetak gol, namun kami tidak bangun hingga hampir terlambat.”

“Saya senang dengan babak kedua, namun kami harus kritis terhadap diri sendiri.”

“Saya adalah orang pertama yang harus melakukan hal tersebut, dan kami perlu meningkatkan kecepatan karena kinerja itu tidak cukup baik,” tuturnya menambahkan.

Exit mobile version