Bank Mandiri catat pengguna transaksi digital tembus 21 juta

Score – PT Bank Bandiri (Persero) Tbk mencatat jumlah pengguna layanan transaksi digital melalui aplikasi Livin’ by Mandiri mencapai 21 juta pengguna hingga akhir September 2023.

“Pengguna aplikasi Livin’ by Mandiri memanfaatkan layanan untuk berbagai transaksi seperti membuka rekening, transfer valas, pembayaran quick response, kartu kredit, investasi saham, hingga berbagai konten gaya hidup,” kata Direktur Information Technology Bank Mandiri Timothy Utama dalam konferensi pers paparan kinerja kuartal III 2023 Bank Mandiri di Jakarta, Senin.

Ia menjelaskan, jumlah pengguna layanan transaksi digital yang mencapai hingga 21 juta pengguna itu bertumbuh sebesar 55 persen secara tahunan atau year one year (yoy).

Aplikasi Livin’ by Mandiri telah mampu mengelola lebih dari 2,02 miliar transaksi secara year to date (ytd) per akhir September 2023 atau naik 46 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Timothymengatakan, pertumbuhan pengguna layanan itu menunjukkan apresiasi yang tinggi dari masyarakat atau nasabah terhadap Bank Mandiri dalam menerapkan transformasi digital.

Layanan tersebut didesain sebagai super aplikasi tunggal dengan berbagai fitur banking dan selain banking yang lengkap.

“Pertumbuhan pengguna menjadikan Livin’ by Mandiri sebagai aplikasi keuangan dengan jumlah pengguna tertinggi di Indonesia,” katanya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan, sebanyak enam juta nasabah baru telah memanfaatkan aplikasi tersebut untuk membuka rekening atau tumbuh 1,5 persen dari tahun sebelumnya.

Pada September 2023, transaksi melalui aplikasi itu juga menunjukkan pertumbuhan yang solid dengan volume transaksi mencapai Rp2 miliar dan nilai transaksi menjadi Rp2,4 triliun.

Ia menambahkan, pertumbuhan transaksi itu menunjukkan tingkat kemanfaatan yang tinggi bagi nasabah dalam melakukan berbagai transaksi harian.

Baca Juga  Persija vs Persebaya: Doll Berharap Tuah GBK, Aji Santoso Minta Pemain Tampil Lepas