Score – Ganda putri Korea Selatan Baek Ha Na/Lee So Hee mengatakan akan mempersiapkan stamina ekstra untuk menghadapi wakil Jepang Yuki Fukushima/Sayaka Hirota pada final Indonesia Open 2023, Minggu.
“Kami sudah tahu soal kekurangan dan kelebihan lawan. Pasangan Jepang sangat kuat di sisi staminanya, jadi kami juga akan memperkuat hal yang sama pada babak final nanti,” kata Baek saat ditemui di Istora Senayan Jakarta, Sabtu (17/6) sore.
“Kami mau menang di babak final kali ini dan akan berusaha semaksimal mungkin buat itu,” ujar Lee menambahkan.
Ambisi itu pun bukan karena alasan, mengingat dalam tiga pertemuan antara kedua pasangan itu, ganda Korea Selatan masih tertinggal 1-2 dari Fukushima/Hirota. Baek/Hana juga mengaku cukup optimistis untuk pertandingan mendatang, mengingat progres keduanya yang sangat cepat meskipun baru setahun dipasangkan.
“Memang sejak dipasangkan waktu kami untuk saling mendekatkan diri tidak terlalu panjang. Jadi, kami melakukan pendekatan itu dari turnamen ke turnamen yang kami lalui bersama. Dari sana, kami membangun komunikasi dengan baik. Ha Na juga banyak sekali membantu saya untuk berproses,” ungkap Lee.
Pasangan Baek/Lee melaju ke final turnamen BWF Super 1000 itu setelah mengalahkan rekan satu negara mereka, Jeong Na Eun/Kim Hye Jeong dua gim langsung 21-13, 21-10 pada semifinal.
Ganda putri peringkat dua dunia itu mengatakan, pertandingan di babak semifinal berlangsung cukup ketat di awal babak pertama, namun, mengingat keduanya sudah mengerti kelemahan dan kelebihan satu sama lain karena sering berlatih bersama, Baek/Lee bisa menghentikan langkah Jeong/Kim.
“Kami sudah sering latihan bersama dan sudah mengantisipasi kalau bakal ada banyak reli panjang. Jadi, kami sudah siap untuk kelelahan dan lebih bersabar buat dapatkan poin demi poin,” ujar Lee.
Laga antara Baek/Lee kontra Fukushima/Hirota akan menjadi partai ketiga dari babak final Indonesia Open 2023. Indonesia memiliki Anthony Sinisuka Ginting sebagai satu-satunya wakil di babak pamungkas dimana ia akan menghadapi tunggal putra peringkat satu dunia Viktor Axelsen.