Babak Belur di Piala Asia, Malaysia Diminta Stop Naturalisasi : Jangan Bodohi Kami

Babak Belur di Piala Asia, Malaysia Diminta Stop Naturalisasi : Jangan Bodohi Kami

SCORE.CO.ID – Prestasi Malaysia di Piala Asia sangat alami kekacauan, pasalnya Harimau Malaya hanya menjadi juru kunci Grup E setelah menelan kekalahan dua kali. 

Timnas Malaysia langsung diminta stop program naturalisasi dan fokus pada perkembangan pemain binaan. 

Hal itu diungkapkan langsung oleh Mantan Direktur Teknik National Football Development Progam ( NFDP), Datuk Lim Teong Kim. 

Datuk menegaskan kebijakan naturalisasi oleh FAM itu hanya pembodohan. 

“Bagi saya itu pembodohan, program naturalisasi perlu diakhiri, karena tak baik untuk sepakbola Malayasia secara umum,” katanya saat diwawancara televisi Malaysia, Minggu (28/1/2024). 

Pendapat serupa juga disampaikan oleh legenda sepakbola Malaysia, Datuk Zainal Abidin Hassan yang menilai untuk mengkombinasikan daripada menyeluruh. 

Ia hanya ingin timnas Malaysia menggunakan pemain lokal dan juga pemain naturalisasi. 

“Seharusnya bisa dikombinasi antara pemain lokal dan naturalisasi, artinya hasil instan sudah diperoleh, tapi apakah kita bisa mendapatkan pemain naturalisasi berkualitas, kita belum tahu. Sudah saatnya kita mempersiapkan pemain lokal, ” terangnya. 

Tetapi Presiden FAM sendiri menilai Timnas Malaysia tidak gagal di Piala Asia. 

Pernyataan tersebut dilontarkan oleh Hamidin saat menyambut kedatangan Malaysia di Bandara Internasional Kuala Lumpur, Sabtu (26/1/24) malam.

“Ini bukan suatu kegagalan,” kata Hamidin. 

FAM sendiri sebelumnya menargetkan tim asuhan Kim Pan Gon ini lolos ke babak 16 besar Piala Asia 2023 dengan meraih satu kemenangan dan satu kali imbang, tetapi justru gagal total. 

“Saya sangat memahami para penggemar menantikan dan menginginkan kesuksesan,” ujar Hamidin.

“Ini saatnya kami kalah untuk meningkatkan performa, kami akan kembali lebih kuat,” tutur Hamidin menambahkan.

Kekalahan tersebut diharapkan jadi pembelajaran dimasa mendatang, FAM sendiri ingin menggunakan naturalisasi mengikuti jejak Indonesia. 

Saat melawan Korea imbang kemarin saja, Malaysia juga diprotes oleh warganya. 

Baca Juga  Demi Harga Diri, Malaysia Siap Kalahkan Korea Selatan Sebelum Pulang Kampung

“Banyak yang berkomentar Korea sengaja mengincar hasil imbang melawan Malaysia demi menghindari Jepang di 16 besar (Piala Asia 2023). Saya rasa itu tidak benar, Korea memiliki mental juara jadi tidak mungkin takut untuk menghadapi Jepang,” ujar warga Malaysia di video.