Score – Pembalap muda Indonesia Avila Bahar meraih modal berharga saat mengikuti Kejuaraan Nasional Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) putaran keempat di Sirkuit Sentul, Jawa Barat, Minggu (17/9).
Meski tidak naik podium di Sentul karena hanya menduduki posisi kelima, pembalap senior sekaligus ayah Avila, Alvin Bahar, menilai putranya mendapat banyak pelajaran penting sebelum tampil di Malaysian Championship akhir pekan mendatang.
“Avila mungkin tak juara di mata penonton. Tapi, dia jadi sorotan dalam di mata kami karena mampu naik di posisi kelima dengan kondisi yang sangat sulit. Pelajaran berharga bagi Avila dan tim Honda Racing Indonesia tentunya,” tutur Alvin, seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima pewarta.
Di ISSOM putaran keempat, pembalap Honda Racing Indonesia tersebut start dari posisi keenam balap kelas ITCR 1500. Ia kemudian hanya mampu mendongkrak posisinya sebanyak satu strip untuk finis di posisi kelima.
Avilamenyatakan tidak mengkhawatirkan hasil tersebut. Sebab sampai saat ini, ia masih memimpin klasemen sementara dengan mengungguli pembalap-pembalap lain seperti Fitra Eri, Rio SB, dan Ferrel Fadhil.
“Fight di lintasan memang sangat seru. Apalagi start dari posisi enam, berusaha maju ke depan itu yang berat karena semua pembalap rata-rata melaju dengan hati-hati. Mobil saya memang tak ada kendala tapi, memang ada yang harus diperbaiki. Jadi bukan karena ada apa-apa di mobil, tapi memang fight-nya yang benar-benar keras. Saya juga memang drop di lap-lap awal yang bikin agak sulit,” tutur Avila.
Avila kemudian memaparkan rencananya untuk segera berangkat ke Malaysia dan mempersiapkan diri mengikuti balapan di sana.
“Selasa (19/9) ini saya harus langsung berangkat ke sana. Rabu, Kamis, Jumat sudah langsung latihan dan Sabtu-Minggu langsung balapan. Semoga saja bisa memberikan hasil yang baik di Malaysia nanti,” tutur Avila.