SCORE.CO.ID – Kemenangan telak tim La Liga berhasil diraih Atletico Madrid melawan Celtic yang bertanding di Stadion Wanda Metropolitano, Madrid, Rabu (7/11/2023) dini hari WIB.
Los Colchoneros berhasil pesta gol 6-0 dimana dua pemainnya mencetak Brace spektakuler melawan tim asal Skotlandia.
Jalannya Pertandingan
Atletico Madrid merajalela mencetak enam gol melawan Celtic yang bermain dengan 10 pemain di pertengahan babak pertama. Itu adalah situasi bencana bagi klub Glasgow sebelum jeda dan Antoine Griezmann dan Alvaro Morata sama-sama mampu mencetak dua gol.
Antoine Griezmann menginspirasi Atletico Madrid meraih kemenangan 6-0 atas 10 pemain Celtic yang membuat mereka berada di puncak Grup E Liga Champions UEFA musim 2023-2024, sementara Celtic akan tersingkir dari grup.
Griezmann membuka skor setelah pertandingan baru berjalan enam menit dengan tembakan yang dibelokkan dari luar kotak penalti, sebelum Daizen Maeda mendapat kartu merah kontroversial yang menambah penderitaan Celtic.
Umpan silang indah Griezmann menjadi penentu gol kedua Atleti, yang dicetak oleh Alvaro Morata, dan Griezmann menambahkan gol ketiga melalui tendangan voli akrobatik.
Pemain pengganti Samuel Lino membuat skor menjadi 4-0 dengan tendangan menakjubkan, kemudian memberi umpan kepada Morata untuk memperbesar keunggulan dengan penyelesaian ganas lainnya dari tepi kotak Celtic. Saul mencetak gol terakhir dari jarak dekat.
Atletico Madrid yang tidak terkalahkan kini duduk di puncak Grup E dengan delapan poin setelah empat pertandingan. Celtic hanya memiliki satu poin dan harus memenangkan kedua sisa pertandingan mereka untuk menghindari finis di posisi terbawah.
“Tentu saya ingin mempertahankannya Membantu tim dan memberikan umpan kepada penyerang kami yang sangat berbakat,” imbuh Siomeone dikutip dari laman Gatra com, Selasa ( 7/11/2023 ).
Siapa yang Jadi Bintang?
Dengan bermain dengan 10 orang selama lebih dari tiga perempat pertandingan, Celtic hanya memiliki sedikit peluang untuk memenangkan pertandingan.
Celtic telah kebobolan 24 gol dalam empat pertandingan terakhir Liga Champions di Spanyol, itu menambah catatan rekor buruk mereka.
Griezmann yang menjadi bintang disini, ia memimpin pertandingan untuk Atletico dan ada di semua posisi.
Saat pertandingan masih 11 lawan 11, misalnya, Griezmann melakukan tekel luar biasa dan melakukan blok besar di area pertahanannya sendiri.
Saat 11 lawan 10 dia benar-benar bisa unjuk gigi. Umpan silang untuk gol kedua dan gol akrobatiknya yang kedua merupakan permainan yang luar biasa.
Griezmann telah mencetak gol dalam tiga pertandingan Liga Champions berturut-turut untuk pertama kalinya dalam karirnya.
Apa Selanjutnya?
Atletico Madrid sudah dipastikan lolos dan hanya menunggu satu pertandingan terakhir mereka, sementara Celtic harus keluar dari Liga Champions musim ini, mereka berada di puncak paling bawah klasemen.