Arsene Wenger: Man United Kini Jadi Tim Besar Tanpa Harapan yang Tak Bisa Berkembang

Arsene Wenger: Man United Kini Jadi Tim Besar Tanpa Harapan yang Tak Bisa Berkembang

Arsene Wenger: Man United Kini Jadi Tim Besar Tanpa Harapan yang Tak Bisa Berkembang

Score – Manchester United kembali menuai hasil negatif saat berhadapan dengan Manchester City pada matchday 10 Liga Inggris 2023-2024.

Dalam laga bertajuk Derbi Manchester itu, Manchester United harus mengakui keunggulan Manchester City dengan skor 0-3.

Meski bertindak sebagai tuan rumah di Stadion Old Trafford pada Minggu (29/10/2023) malam WIB, Manchester United tidak mampu bertindak banyak.

Bahkan, Erling Haaland sudah mencetak gol untuk Manchester City saat laga baru berjalan 26 menit.

Haaland sukses mencetak gol melalui titik putih karena Rasmus Hojlund menjatuhkan Rodri di dalam kotak penalti.

Penyerang asal Norwegia tersebut baru bisa mencetak gol lagi saat pertandingan sudah memasuki babak kedua, tepatnya pada menit ke-49.

Menerima umpan silang dari Bernardo Silva, Haaland melepaskan tandukan ke gawang Man United yang tidak mampu dihalau oleh Andre Onana.

Anak-anak asuh Pep Guardiola menambah derita tuan rumah setelah Phil Foden mencetak gol ketiga bagi tim tamu.

Kali ini, Haaland menjadi pemberi assist dalam gol Foden tersebut pada menit ke-80.

Hingga pertandingan berakhir, skor 3-0 untuk kemenangan Man City atas Man United tidak berubah sama sekali.

Kekalahan tersebut rupanya membuat Man United menuai kritikan dari banyak pihak, termasuk pelatih legendaris Arsenal, Arsene Wenger.

Wenger bahkan berani mengatakan bahwa Man United kini merupakan tim besar yang tidak punya harapan.

Ia juga menambahkan bahwa tim asuhan Erik ten Hag itu sama sekali tidak bisa berkembang.

Mereka tidak bisa membangun serangan dari lini belakang dan kekurangan kepercayaan diri.

Hal-hal itu yang kini menjadi masalah besar bagi Man United untuk segera diselesaikan.

“Saya akan mengatakan jurang pemisah antara kedua tim menjadi semakin besar seiring berjalannya pertandingan,” kata Wenger.

Baca Juga  Ahli: makna 'cerdas' dalam kota cerdas adalah pengelolaan sumber daya

“Pada akhirnya, untuk sebuah klub sebesar itu, Anda merasa kasihan pada Man United karena tidak ada harapan dalam tim.”

“Saya tidak melihat di mana mereka bisa berkembang, pada dasarnya. Tim ini telah kehilangan kepercayaan diri, kualitas dan bahkan semangat hari ini.”

“Saya akan mengatakan bahwa itu bukanlah semangat juang yang hebat dari Man United, di atas semua itu.”

“Saya percaya di mana Man United sangat menderita, pertama-tama adalah tentang kualitas, kualitas individu para pemain.”

“Dan saya merasa hari ini mereka sangat buruk dalam membangun permainan dari belakang.”

“Mereka terlalu sering memberikan bola kepada penjaga gawang ketika mereka memiliki peluang untuk bermain ke depan. Saya akan tetap memulai dari sana.”

“Kemudian Anda membuat seluruh tim tidak yakin dan kurang percaya diri karena ketika Anda merasa takut, mereka tidak menginginkan bola.”

“Saya akan mengatakan bagian kedua dari masalah besar mereka hari ini adalah jarak antara penyerang dan para pemain bertahan yang sangat jauh.”

“Ada beberapa situasi di mana para penyerang menutup ruang, mencoba menekan, dan para pemain bertahan berada 20 meter di belakang garis tengah lapangan.”

“Anda tidak dapat memenangkan bola kembali melawan tim seperti Man City ketika jaraknya terlalu jauh. Tim tidak cukup kompak, setelah itu perbedaan kualitas individu.”

“Jika Anda memberi tahu saya malam ini berapa banyak pemain yang masuk ke dalam tim inti Man City? Bagi saya itu sudah cukup.”

“Biasanya, dalam sebuah pertandingan besar atau derby besar, Anda akan mengatakan saya akan mengambil tiga atau empat pemain dari sana-sini. Itu meringkas masalah Man United, pada dasarnya,” pungkas Wenger.

Baca Juga  Hasil Liga 1 - Hadapi 10 Pemain Persebaya, David da Silva Cetak Hattrick dan Bawa Persib Raih Kemenangan

Kini, Man United hanya mampu berkubang di posisi kedelapan dengan raihan 15 poin dari 10 pertandingan.

Man United juga mencatatkan defisit lima gol karena sudah kebobolan 16 gol dan hanya mampu mencetak 11 gol.