SCORE.CO.ID – Klub Premier League Arsenal mengumumkan perpanjangan kontrak resmi untuk salah satu gelandangnya, Jorginho.
Pemain asal Italia dengan darah Brasil tersebut bergabung dengan Arsenal dari Chelsea pada Januari 2023 dengan biaya transfer sebesar 12 juta pounds.
Meskipun awalnya transfernya tidak begitu populer, Jorginho telah berhasil membuktikan dirinya dan mengatasi keraguan yang ada.
Menariknya adalah, hingga saat ini, ia telah tampil sebanyak 51 kali di semua kompetisi, mencatat satu gol dan tiga assist.
Arsenal Perpanjang Kontrak Jorginho Tanpa Durasi
Manajemen Arsenal mengonfirmasi bahwa Jorginho telah menandatangani kontrak baru pada Kamis (09/05/2024).
Akan tetapi, dalam kontrak dari sang gelandang sama sekali tidak menyebutkan durasi atau lama kontrak yang disepakati.
“Pemain internasional Italia kami, Jorginho, telah memperpanjang kontrak dengan klub,” ujar pernyataan resmi Arsenal.
Jorgi bergabung dengan Arsenal dari Chelsea pada Januari 2023 dan telah dianggap sebagai bagian yang tak terpisahkan dari tim sejak awal bergabung.
Arteta Terlihat Puas dengan Perpanjangan Kontrak Jorginho di Arsenal
Kontrak baru Jorginho akan mulai berlaku setelah selesainya proses regulasi yang sesuai.
Mikel Arteta menyambut dengan gembira perpanjangan kontrak Jorginho, menganggapnya sebagai pemain kunci dalam skuad Arsenal.
“Kami sangat senang Jorgi dan keluarganya berkomitmen dengan kami dan kami semua bersemangat untuk melanjutkan perjalanan ini bersama,” tambahnya penuh semangat.
Semula Cukup di Bangku Cadangan, Kini Starting XI
Jorginho awalnya bukan pilihan utama di Arsenal pada paruh pertama musim 2023/2024. Bahkan, hingga Boxing Day, dia masih kesulitan untuk mendapatkan menit bermain secara teratur.
Dia benar-benar tertinggal dalam persaingan internal di dalam skuad Arsenal, dan harus puas untuk selalu berada di bangku cadangan.
Namun, takdir Jorginho berubah ketika situasi di tim mengalami perubahan. Selain usahanya yang gigih untuk meningkatkan performa, Jorginho juga mendapatkan “keberuntungan” dari cedera yang dialami oleh Gabriel Jesus.
Cedera Jesus memaksa Mikel Arteta untuk memainkan Kai Havertz sebagai penyerang, khususnya sebagai ‘false 9’.
Dengan Havertz lebih maju, satu posisi di lini tengah menjadi kosong. Inilah kesempatan bagi Jorginho untuk masuk ke starting XI, dan dia berhasil menampilkan performa yang cukup baik.
Dalam 10 pertandingan terakhir Arsenal di semua kompetisi, Jorginho hanya tiga kali dimulai dari bangku cadangan.
Sekarang, dia menjadi pilihan utama di lini tengah bersama Declan Rice dan Martin Odegaard. Kombinasi ini telah terbukti cukup efektif bagi tim.