Perbedaan Athletic Club dan Athletic Bilbao
Score.co.id – Bagi penggemar sepakbola, khususnya yang mengikuti LaLiga, nama Athletic Club dan Athletic Bilbao mungkin sering bikin bingung. Keduanya merujuk ke klub yang sama, tapi kenapa ada dua sebutan? Apakah ini cuma soal nama, atau ada cerita lebih dalam di baliknya? Yuk, kita ulas tuntas soal identitas, sejarah, dan performa gemilang klub asal Basque ini di musim 2024-2025, sambil menyingkap alasan di balik dua nama yang kerap bikin penasaran ini.
Pernah nggak sih, lagi nonton pertandingan LaLiga, mendengar komentator nyebut “Athletic Club” di satu laga, lalu tiba-tiba “Athletic Bilbao” di laga lain? Buat yang baru nyemplung ke dunia sepakbola Spanyol, ini bisa bikin garuk-garuk kepala. Tapi, jangan khawatir! Di balik kebingungan ini, ada cerita seru tentang identitas, budaya, dan kebanggaan lokal yang menjadikan klub ini begitu istimewa. Dengan penampilan ciamik di musim ini, klub asal Bilbao ini lagi-lagi jadi sorotan. Jadi, apa sih yang bikin dua nama ini muncul? Mari kita bongkar bareng!
Berita Utama
Langsung ke inti: Athletic Club dan Athletic Bilbao itu satu klub, bro! Nggak ada beda yang signifikan. “Athletic Club” adalah nama resmi yang tercatat di dokumen klub dan dipakai dalam konteks formal. Sementara itu, “Athletic Bilbao” lebih sering dipakai media atau fans di luar Spanyol biar jelas klub ini dari kota Bilbao, di wilayah Basque. Sampai Mei 2025, klub ini tetap satu entitas dengan identitas kuat yang nggak lepas dari akar budaya Basque-nya.

Berdiri sejak 1898, klub ini lagi on fire di LaLiga 2024-2025. Dari 36 pertandingan, mereka nangkring di posisi ke-4 dengan raihan 18 kemenangan, 13 imbang, dan cuma 5 kali kalah, mengumpulkan 67 poin. Pemain seperti Iñaki Williams yang lincah dan Oihan Sancet yang tajam jadi tumpuan utama. Dengan performa ini, mereka serius ngejar tiket ke Liga Champions. Keren, kan?
Identitas Klub: Satu Nama, Dua Wajah
Sederhananya, Athletic Club adalah nama resmi klub sejak didirikan lebih dari seabad lalu. Nama ini punya sentuhan sejarah, terinspirasi dari pelaut Inggris yang bawa semangat sepakbola ke Bilbao di akhir abad ke-19. Nah, “Athletic Bilbao” lebih ke nama panggilan yang dipakai buat kasih konteks geografis, terutama buat fans internasional yang mungkin nggak paham soal Basque. Tapi, kalau ngobrol sama suporter fanatik di Stadion San Mamés, cukup sebut “Athletic” aja—dijamin langsung nyambung!
Berikut sekilas tentang identitas klub:
Aspek | Informasi |
---|---|
Nama Resmi | Athletic Club |
Nama Umum | Athletic Bilbao, Athletic |
Lokasi | Bilbao, Basque Country, Spanyol |
Didirikan | 1898 |
Status Terkini (Mei 2025) | Peringkat ke-4 LaLiga, 67 poin |
Analisis & Opini
Jejak Sejarah dan Kebanggaan Basque
Untuk benar-benar paham Athletic Club, kita harus nyemplung ke akar budayanya. Klub ini lahir dari ide para pelaut Inggris di pelabuhan Bilbao, makanya warna merah-putih di jersey mereka mirip dengan Southampton dan Sunderland. Tapi, jangan salah, jiwa klub ini adalah Basque tulen. Kebijakan unik mereka cuma merekrut pemain keturunan Basque—entah lahir di sana atau jebolan akademi lokal—bikin mereka beda dari klub lain. Ini bukan cuma soal sepakbola, tapi soal mempertahankan identitas di tengah gempuran globalisasi.
Kebijakan ini pernah dicap eksklusif, bahkan ada yang bilang diskriminatif. Tapi, buat Athletic, ini soal pride. Pemain seperti Bixente Lizarazu yang main buat timnas Prancis atau Fernando Amorebieta yang bela Venezuela tetap diterima karena darah Basque mereka. Kerennya, kebijakan ini tetap relevan meski dunia sepakbola udah berubah drastis.
Sejarah politik juga nggak lepas dari klub ini. Di era Raja Alfonso XIII, mereka nggak dapat gelar “Real” seperti Real Madrid atau Real Sociedad karena dianggap terlalu “Basque”. Di masa Franco, nama klub dipaksa jadi “Atletico Bilbao” untuk ngilangin identitas lokal. Begitu rezim Franco ambruk, nama asli mereka balik lagi—moment yang bikin fans Basque bangga banget.
Performa 2025: Kembali ke Puncak?
Musim 2024-2025 jadi bukti kalau Athletic Club lagi naik daun. Dipimpin Ernesto Valverde, tim ini tampil solid. Sampai Mei 2025, mereka cetak 53 gol dan cuma kebobolan 26 kali—selisih gol +27 yang bikin pertahanan mereka jadi salah satu yang terbaik di LaLiga. Oihan Sancet, dengan 15 gol, jadi penutup mematikan, sementara Iñaki Williams bikin lawan kewalahan dengan kecepatan dan visi permainannya.
Cek statistik mereka di bawah ini:
Statistik | Detail |
---|---|
Peringkat LaLiga | Ke-4 |
Catatan Pertandingan | 18 Menang, 13 Seri, 5 Kalah |
Gol Dicetak | 53 gol (1,47 gol/pertandingan) |
Gol Kebobolan | 26 gol (selisih +27) |
Poin | 67 poin |
Pertandingan Terakhir | Menang 2-0 vs Getafe (15 Mei 2025) |
Dua laga krusial melawan Valencia dan Barcelona bakal jadi penentu. Kalau bisa curi poin dari kedua tim ini, posisi empat besar hampir pasti di tangan—prestasi yang udah lama nggak mereka raih sejak 2013-2014.
Filosofi vs Kompetisi
Kebijakan Basque memang bikin pilihan pemain terbatas, tapi musim ini buktikan kalau cara ini masih jalan. Bandingkan sama Real Sociedad, tetangga mereka yang lebih fleksibel soal rekrutmen, Athletic justru unggul di klasemen. Ini bikin kita bertanya: apa identitas lokal ini beneran jadi kekuatan? Menurut saya, semangat bermain untuk komunitas dan budaya kasih motivasi lebih buat pemain. Itu sesuatu yang nggak bisa diukur cuma dari angka-angka.
Dampak & Prediksi
Keberhasilan Athletic musim ini nggak cuma soal poin. Kalau mereka lolos ke Liga Champions, duit tambahan bakal ngalir buat ngembangin akademi tanpa harus ngorbankan filosofi Basque mereka. Plus, status mereka sebagai klub “unik” bakal makin menarik perhatian sponsor dan fans global.
Buat sisa musim, saya optimis tapi tetap realistis. Jadwal ke depan cukup berat, apalagi lawan Barcelona. Tapi, kalau pemain kunci seperti Williams dan Sancet fit, saya yakin mereka bakal finis di zona Eropa. Posisi empat besar? Bukan mimpi! Ini bakal jadi perayaan besar di Bilbao kalau sampai tercapai.
Kutipan Penting
Ernesto Valverde pernah bilang ke Score.co.id, “Kami nggak cuma bikin tim, tapi jaga warisan. Pemain kami tahu mereka main buat sesuatu yang lebih besar dari diri mereka sendiri—itulah yang bikin kami beda.”
Iñaki Williams juga nambah, “Tiap pakai seragam ini, rasanya bawa harapan seluruh Basque. Kami pengen buktiin kalau kamu bisa bersaing di level top tanpa lupa asal-usul.”
Penutupan
Athletic Club, atau Athletic Bilbao—panggil apa aja, deh—adalah klub yang lebih dari sekadar tim sepakbola. Mereka adalah simbol semangat Basque, tim yang berani beda di tengah arus globalisasi. Musim 2024-2025 jadi bukti kalau filosofi mereka nggak cuma romansa, tapi fondasi kuat buat sukses. Buat pecinta bola, mengenal klub ini adalah cara untuk ngeliat sepakbola nggak cuma soal gol, tapi juga soal budaya dan sejarah.
Jangan lupa ikuti Score.co.id untuk info terbaru dan analisis seru seputar LaLiga dan dunia sepakbola lainnya!