Score – Datangnya Ze Valente ke kubu Persik menjadi penghujung rumor-rumor yang beredar sebelumnya.
Di mana Persija Jakarta digadang-gadang menjadi tempat berlabuh di separuh akhir musim ini oleh putra pelatih Fernando Valente tersebut.
Bergabungnya Valente ke Persik diharapkan mampu memperbaiki performa tim terutama di lini tengah.
Dalam debutnya nanti, dia akan bahu-membahu menguatkan lini tengah Persik bersama dengan pemain lain seperti Rohit Chand, Arthur Irawan, Bayu Otto, hingga Renan Silva.
Performa apiknya bersama Bajul Ijo selama separuh musim ini diharapkan mampu ditularkan pada Persik.
Seperti yang diketahui selama musim 2023/2024 berlangsung, pemain berusia 29 tahun ini menjadi salah satu tulang punggung Persebaya.
Selama dimainkan sebanyak 13 kali, ia berhasil mencetak 2 gol serta 2 assist.
Sehingga tentu tim pelatih berkeyakinan masuknya Ze Valente ini akan memberikan dampak positif terhadap tim.
Terutama untuk memperbaiki posisi klasemen Persik saat ini.
Hingga pekan ke-19 lalu, Macan Putih masih tertahan di posisi ke-9 klasemen sementara berbagi sama 26 poin dengan Persija Jakarta yang berada di atasnya.
Sementara dalam lima pertandingan terakhir, skuad besutan Marcelo Rospide tersebut baru raih 2 kemenangan.
Jatuhnya pilihan pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide kepada Ze Valente bukanlah tanpa alasan.
Coach Rospide tentu mempunyai kacamata yang bagus untuk akhirnya memilih gelandang Bajul Ijo tersebut.
“Ze Valente pemain bagus dan berkualitas, tentu kehadirannya juga akan menambah kualitas permainan Persik Kediri,” ungkap Marcelo Rospide dilansir dari laman PT Liga Indonesia Baru (LIB).
“Saya juga yakin dirinya tidak akan sulit beradaptasi karena sudah 2 musim ini mengenal sepak bola Indonesia.”
Menjadi pemain baru ketiga yang didatangkan Persik di bursa transfer paruh musim ini, Ze Valente akan resmi masuk ke klub asal Kediri itu bersama Ahmad Nuri Fasya dan Irfan Bachdim.
Yang mana kedua pemain tersebut telah lebih dulu diumumkan oleh manajemen Persik Kediri.
Dalam kesempatan yang sama Rospide juga menyebut alasan mengapa ia mendatangkan pemain-pemainnya.
Usut punya usut ia tak ingin mencari pemain asing yang benar-benar baru merumput di dalam negeri.
“Di bursa transfer paruh musim, tentu jika bisa memilih saya lebih suka mendatangkan pemain asing yang telah bermain di Liga Indonesia.”
“Hal itu karena (mereka) tidak perlu beradaptasi lagi, baik dari sisi cuaca, kultur gaya sepak bola di sini,” tutur Marcelo Rospide.
“Saya sendiri berharap seluruh pemain yang baru didatangkan ini cepat menyatu guna membantu tim meningkatkan posisi di klasemen sementara Liga 1,” pungkas pelatih berusia 52 tahun tersebut.
