SCORE.CO.ID – Jerome Rothen, mantan pemain sayap PSG, mengajak para penggemar untuk mencemooh Lionel Messi jika ia bermain di Olimpiade Paris tahun ini untuk Argentina.
Rothen menegaskan bahwa Messi telah terlalu diidolakan di tim Ligue 1 selama dua tahun terakhir.
Menurutnya, Messi tidak pernah benar-benar berusaha untuk beradaptasi dengan Paris dan sering kali mengkritik kota dan negara tersebut.
Meskipun PSG telah berusaha keras untuk membuatnya senang, Messi tampaknya tidak tertarik.
Messi Adalah Perancis
“Kita tidak boleh lupa apa yang belum diberikan Messi. Sebagai orang Prancis dan warga Paris, melihatnya bermain untuk Argentina? Saya pikir kita harus menunjukkan bahwa Lionel Messi telah merendahkan kita selama dua tahun terakhir, jadi marilah kita memberinya semacam respons dengan mencemoohnya,” ujar Rothen dalam sebuah podcast.
Ini bukan kali pertama Rothen mengkritik Messi. Sebelumnya, ia telah beberapa kali menyampaikan kritik terhadap pemain Argentina tersebut selama masa keberadaannya di PSG.
Jerome Rothen menegaskan bahwa pernyataan Lionel Messi tentang Paris sebagai “bencana” dan ketidakpuasan atas sambutan yang dia terima adalah omong kosong.
Rothen mengatakan bahwa Messi telah diberi penghormatan yang layak oleh orang Prancis saat kedatangannya, dan harapannya untuk menerima balasan penghormatan tidak pernah terwujud.
Sedang Berada di Atas Puncak Menara Eiffel
“Dia berada di atas Menara Eiffel seperti Neymar,” ujar Rothen, menyoroti momen-momen publik di mana Messi telah diakui oleh masyarakat Prancis.
Akan tetapi tampaknya meskipun telah diberikan kesempatan untuk merasakan keindahan Paris, Messi tampaknya tidak pernah sepenuhnya menikmatinya.
Rothen juga menyatakan bahwa penampilan Messi di lapangan tidak pernah sesuai dengan harapan yang diletakkan padanya.
Meskipun diberikan waktu istirahat, Messi tidak pernah tampil sebagaimana yang diharapkan oleh para penggemar dan manajemen PSG.
Olimpiade Paris 2024
Olimpiade Paris 2024 semakin dekat, dan salah satu cabang olahraga yang menarik perhatian adalah sepak bola.
Dalam ajang ini, tim yang difavoritkan untuk meraih medali emas adalah Tim Argentina.
Perlu dicatat bahwa dalam Olimpiade, cabang olahraga sepak bola diikuti oleh Tim U-23. Terdapat kelonggaran aturan di mana setiap tim diizinkan mendaftarkan tiga pemain yang berusia di atas 23 tahun.
Argentina Bukan Kelas Ringan di Olimpiade
Hal ini menarik karena Argentina memiliki kesempatan untuk membawa beberapa bintang utama mereka seperti Lionel Messi dan Angel Di Maria.
Keberadaan pemain-pemain berpengalaman ini dapat memberikan keunggulan tambahan bagi Tim Argentina dalam persaingan meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024.
Argentina telah berhasil meraih medali emas dua kali dalam cabang olahraga sepak bola di Olimpiade. Prestasi ini diraih pada edisi 2004 dan 2008.
Pada edisi 2008, Lionel Messi dan Angel Di Maria telah terlibat dalam perjuangan Argentina untuk meraih medali emas.
Saat itu, Messi masih berusia 21 tahun, sementara Di Maria setahun lebih muda. Keduanya menjadi pemain muda yang sangat diandalkan oleh Argentina dalam perjalanan mereka menuju medali emas di Beijing 2008.
Meskipun masih belum pasti apakah Messi dan Di Maria akan berlaga di Olimpiade Paris 2024, kemungkinan keikutsertaan mereka tidak tertutup.
Kehadiran mereka dapat menjadi aset berharga bagi Argentina dalam upaya mereka untuk kembali meraih medali emas di ajang olahraga yang prestisius ini.